Jumat, 30 April 2010

Indahnya dunia....

Nathan Ellington: “I’m Moslem. Don’t Panic”




Islam adalah agama rahmatan lil alamin, sedangkan pengeboman adalah perbuatan orang-orang jahat yang kebetulan pelakunya beragama Islam

Rabu, 28 April 2010

berita baru :

CLEVELAND (SuaraMedia News) – Untuk pertama kalinya Julia Shearson naik sepeda setelah memeluk Islam tujuh tahun yang lalu, jilbabnya tersangkut dalam roda. Ia kehilangan keseimbangan, dan pada saat dia akan kembali dia bertemu dengan tatapan aneh saat dia mendesing di sepanjang jalan dengan lengan dan kaki terbungkus pakaian yang longgar, serta syal berkibar-kibar tertiup angin.

"Anda harus menjaga penampilan," kata Shearson, 43, direktur eksekutif CAIR Cleveland. “Latihan itu sendiri sudah cukup sulit, dan jika Anda terlihat berbeda ... itu akan menjadi lebih sulit.”

Sebagai seorang wanita Muslim di Amerika Serikat, Shearson merasa sulit untuk tetap fit saat mengikuti prinsip-prinsip agamanya tentang kesopanan. Islam tidak membatasi wanita dari berolahraga, sebenarnya semua Muslim diperintahkan untuk merawat tubuh mereka melalui makan sehat dan olahraga, tetapi wanita menghadapi serangkaian tantangan khusus dalam budaya gym dan pakaian latihan yang minim.

Banyak wanita Muslim di Amerika Serikat, seperti Shearson, mengenakan jilbab di depan umum. Dengan pakaian tersebut mungkin akan dapat menghalangi gerakan dan menambah ketidaknyamanan selama latihan. Wanita boleh menunjukkan rambut mereka, tangan dan kaki hingga lutut di depan wanita lain.

Wanita Muslim seringkali merasa terbatas dalam kegiatan pilihan mereka. Beberapa percaya bahwa mantra yoga tertentu, misalnya pose tertentu seperti salam matahari (umat Islam seharusnya hanya menyembah Allah). Demi kesopanan, berolahraga di sekitar orang lain tidak disarankan.

Kesopanan yang dapat menjadi keuntungan dan liabilitas. Di satu sisi, wanita Muslim terhindar dari beberapa isu bentuk tubuh yang dihadapi wanita lain; di sisi lain, kebebasan dapat menjadi sebuah halangan fisik mereka ketika berolahraga.

"Kami tidak memiliki motivasi eksternal yang dimiliki wanita non-Muslim," kata Mubarakha Ibrahim, 33, yang bersertifikat pelatih pribadi dan pemilik Balance Fitness di New Haven, sebuah studio latihan pribadi untuk wanita. "Tidak ada gaun hitam kecil yang harus dipakai, tidak ada baju renang. Ketika Anda melewati cermin atau kaca Anda tidak ingin melihat 'Apakah perut saya rata? Apakah saya terlihat bagus dengan celana jins ini? "Anda mencoba melihat apakah Anda sudah tertutupi."

Setelah bertambah 50 pon ketika hamil dengan anak pertamanya, Ibrahim belajar mengenai latihan dan gizi, dan mendapat sertifikat melalui Aerobics and Fitness Association of America. Pada tahun 2006 ia membuka studio, yang menawarkan lingkungan yang aman bagi wanita untuk olahraga (dia bilang dia memiliki lebih banyak klien Yahudi ortodoks, yang juga mematuhi aturan kesopanan seperti halnya Muslim).

Ibrahim berkata ia ingin melihat olahraga menjadi seperti bagian alami dari kehidupan wanita Muslim.

Pada bulan Juli, sekitar 120 wanita dari seluruh negeri menghadiri acara Fit Muslimah Health and Fitness Summit. Itu merupakan acara tahunan yang telah mencapai tahun ketiga yang diadakan Ibrahim di New Haven. Ia menawarkan kelas yoga, kickboxing, aerobik air, dan core conditioning bersama dengan lokakarya pada penurunan berat badan, nutrisi, pencegahan kanker, dan diabetes di event khusus wanita selama dua hari itu. Dia berencana mengadakan satu lagi di Atlanta pada bulan Februari.

"Sebuah bagian penting dari spiritualitas Anda adalah kesehatan Anda," kata Tayyibah Taylor, penerbit Azizah, sebuah majalah wanita Muslim, dan co-sponsor dari pertemuan tersebut. "Anda tidak bisa benar-benar menjaga kesehatan dengan baik jika semua bagian dari anda tidak sehat, tubuh, pikiran dan jiwa Anda. Ini adalah paket lengkap."

Hal ini terutama berlaku sekarang, selama bulan Ramadhan. "Cara umat Muslim sholat adalah cara berdoa yang melatih fisik dengan duduk, membungkuk, bersujud," kata Daisy Khan, eksekutif direktur dari American Society for Muslim Advancement. "Kefisikan dari cara sembahyang kita melatih kita untuk menciptakan fleksibilitas dalam tubuh."

Tapi bagaimana cara untuk mencampur seseorang kebutuhan fisik dan rohani dengan kepraktisan? Beberapa wanita Muslim-Amerika pergi ke gym khusus wanita seperti Curves, yang memiliki ribuan cabang di seluruh negeri. Dan beberapa gym dan YMCA menawarkan wilayah, jam atau hari pemisahan gender.

Wanita lain, seperti Ummu Sahir Ameer, yang 27 tahun mahasiswa di Shaker Heights, Ohio, mengambil tindakan sendiri. Tahun lalu, Ameer memulai Muslimah Menjalankan Upaya-Berjalan GroupMuslimah Strive Running-Walking Group sehingga dia dan 12 teman-temannya bisa latihan bersama.

"Saya ingin membuat grup ini sebagai cara untuk lebih menyatukan wanita Muslim dalam komunitas saya sekaligus memperoleh ketahanan fisik," katanya.

Mereka yang melakukan pekerjaan di gym telah belajar untuk membuat akomodasi di pakaian mereka. Loretta Riggs, 40, seorang pelatih pendidikan di Pittsburgh, mulai latihan dua tahun lalu setelah menceraikan suaminya. Ia memakai syal terbuat dari spandex, lengan panjang Under Armour kemeja dan celana Adidas atau Puma.

"Beberapa wanita berpikir: anda harusnya tidak bekerja di gym," katanya, "tapi saya ada di sekitar laki-laki sepanjang waktu di tempat kerja saya, ketika saya menjemput anak-anak saya ke taman, ketika saya berjalan di luar.

Dia menambahkan: "Mengapa saya harus menjauhkan diri dari upaya menjadi sehat karena saya seorang Muslim dan saya memilih untuk berjilbab? Ini sangat penting untuk mengurus diri saya sendiri."

Mariam Abdelgawad, 21, seorang guru matematika di San Jose, California, mengatakan bahwa di sekolah menengah dia bermain hoki, sepak bola dan berlari trek dan lapangan, sambil mengenakan jilbab.

Tapi sekarang ini ia berlatih di rumah, karena tidak ada gym khusus wanita di lingkungannya. Orangtuanya, dengan siapa dia tinggal, memiliki treadmill dan elliptical machine, dan peralatan Pilates, serta beban. Dia latihan sekitar tiga kali seminggu, tetapi mengatakan ia merindukan persahabatan dari gym.

Meskipun berolahraga di rumah itu nyaman, katanya, itu juga sangat mudah tergoda untuk menunda-nunda dan tidak melakukannya. "Saya tidak memiliki semua pilihan yang dimiliki sebuah gym," katanya.

Kolam renang juga menimbulkan masalah. Meskipun beberapa wanita Muslim diperbolehkan untuk berenang dengan pakaian sehari-hari mereka, ini bisa rumit untuk berolahraga. Burqini, pakaian renang yang menyerupai pakaian selam, telah mendapat banyak perhatian dalam beberapa bulan terakhir (terutama di Perancis, di mana seorang wanita muda dilarang memakai burqini di kolam renang), tetapi cenderung terlalu menempel pada badan untuk beberapa wanita.

"Saya mencobanya sekali, dan itu menempel pada tubuh Anda," kata Marwa Abdelhaleem, seorang guru berusia 26 tahun di Toronto yang memulai kelompok berenang khusus wanita hanya untuk menghindari pertanyaan Burqini. "Ini benar-benar menempel. Saya tidak akan memakainya di depan umum.”

Mubarakha Ibrahim, bagaimanapun, adalah lebih terfokus pada pribadi masing-masing.

"Salah satu ide yang saya promosikan adalah bahwa ketika Anda menikah dan Anda melepas pakaian, suami Anda tidak boleh berkata seperti, 'Pakai kembali bajumu,'" kata Ibrahim. "Bahkan jika Anda memakai burqa, anda harus merasa nyaman di kulit Anda sendiri." (iw/ny) dikutip oleh www.suaramedia.com

Senin, 26 April 2010

Pak Rady nge-News/ ngirim Berita terbaRU....

Assalamu'alaikum wr.wb.
Selamat dan Sukses untuk mbak Nila Hazra alumni SD Muhammadiyah CC tahun 2008, yang telah sukses di kelas akselerasi SMP 5 Kota Yogyakarta.....
Semoga mendapat SMU favorit impian......
Semoga sukses menempuh TBS (Tes Bakat Skolastik) sebagai ujian masuk MAN Insan Cendekia Serang Banten .....
Semoga bisa melanjutkan cita-cita Pak Habibie....
menjadikan generasi penerus bangsa Indonesia yang berwawasan teknologi dan selalu Islami.....Aamien

Mas Azzam : Aamien....

Ummu Azzam : Aamien...

Seluruh Civitas Akademika SD Muhammadiyah Condongcatur Yogyakarta say :Aamien.....

salam dari pak rady :

Selamat dan sukses UASBN 2010 seluruh kelas VI SD Muhammadiyah Condongcatur Group .....
Semoga mendapat nilai yang sempurna...
semoga mendapat SMP favorit yang diinginkan.....
semoga dapat menggapai cita-citanya....
dan semoga menjadi anak yang sholih dan sholihah.....Aamien.

Jumat, 16 April 2010

AbahZacky berpesan :

Assalamu'alaikum wr. wb.
Selamat dan Sukses siswa-siswi SD muhammadiyah Condongcatur Depok Sleman Yogyakarta pada Semifinal Olimpiade Sain Kuark 2010 17 April di Kampus SD Muhammadiyah CC, semoga mendapat kemudahan dsan kelancaran sehingga dapat lolos ke babak Final.....aamien. bravoo.....SD M CC....
Wassalamu'alaikum wr. wb.

Kamis, 15 April 2010

Yaa Siiin

Assalamu'alaikum wr. wb.

Al-Islamu Ya'luu Wa Laa yu'la 'alahi
Ad-Dien al-Islam itu tinggi (mulia) dan tidak ada (apapun) yang lebih tinggi (mulia) daripadanya........

Qita sebagai manusia...
Tidak akan mungkin meninggikan Islam.....
JUSTRU Insya Allah qita akan menjadi tinggi/ mulia bersama Islam....
maka sadarlah wahai saudaraku...
raihlah kemuliaan bersama Islam....
bersungguh-sungguhlah dalam ber-Islam...
bersungguh-sungguhlah melaksanakan ajaran dien al-Islam...
dengan sukarela...ridha...dan ikhlas....
... ... ...
(karya Kaligrafi ini dibuat di Jogja, oleh komunitas Creative cinta damai SD Muhammadiyah Condongcatur bersama Pak Rady. Bahan dari pasir pantai dan papan kayu, pewarnaan dengan cat poster. Anda mau koleksi? Anda mau belajar membuatnya? hubungi kami ............ posted by : Penanggung Jawab kelas "SuperCreative" SD Muhammadiyah CC Mister "X" 081 328 694 979 (Kami juga menerima pesanan untuk kerajinan Topeng, Batik, segala jenis Kaligrafi, dan banyak lagi kerajinan yang berbahan dasar alami........Jazzakullahu bi ahsanil jazza' ....Assalamu'alaikum wr. wb.

Senin, 12 April 2010

Pesan Pak Rady

Untuk semua anak-anakQu kelas VI SD Muhyammadiyah Condongcatur.......selamat berjuang, persiapkan kuda-kuda yang tertambat.....ilmu-ilmu yang dipahami dan dikuasai....ujian sudah didepan mata.......Ikhtiarlah yang maksimal....tatlah pada ibu-bapakmu....hormatilah gurumu.....berdo'alah kepaNYA dengan penuh kesungguhan...dengan penuh kekhusyu'an....dengan penuh harapan.......semoga Qita semua menjadi orang yang sukses....menjadi generasi terbaik......dan selamat di dunia dan akhirat......Aaamiiien Yaa Robbal 'Aalamien.

Minggu, 11 April 2010

Ceritane mas Azzam :

Cerita Gaza
Gaza: Memasuki hari ke-21 genosida di Jalur Gaza, jumlah korban meninggal meningkat menjadi 1133 syuhada, 368 di antaraya adalah anak-anak 105 wanita, 100 orang lanjut usia, 15 anggota tim medis, 4 wartawan, 3 aktivis asing. Sementara itu jumlah korban luka mencapai lebih 5130 separohnya adalah anak-anak kaum wanita.


Pasukan penjajah Zionis Israel melanjutkan agresinya di seluruh wilayah Jalur Gaza, Jum’at (16/01). Apa yang dilakukan Israel adalah aksi-aksi pembersihan etnis dengan mefokuskan serangan kepada warga sipil dan fasilitas-fasilitas kesehatan.

Sumber-sumber medis Palestina menegaskan seorang bocah Palestina Isa Ermilat (14) gugur dan 6 bocah lainnya terluka akibat serangan udara Zionis Israel yang menghantam dekat pasar al najmah di kamp pengungsi Shabura di kota Rafah, wilayah selatan Jalur Gaza. Sementara itu 8 orang lainnya terluka dalam aksi militer di daerah Shufa.

Pasukan militer Israel menggempur sekitara masjid al Amin dan masjid Khalid bin Walid di sisi barat dank amp pengungsi Khan Yunis. Aksi militer Israel ini mengakibatkan seorang warga Nadir Abu Rizq dan anaknya yang berusia 4 tahun terluka.

Sementara pesawat tempur Israel menggempur kantor polisi utama di Khan Yunis dan membuatnya hancur total di sampung menghancurkan kantor pertolongan pertama di Khan Yunis.

Pasukan penjajah Zionis Israel melancarkan serangan dari darat, laut dan udara dengan menggunakan puluhan bom pospos ke berbagai daerah di kota Khan Yunis, wilayah selatan Jalur Gaza. Sementara di wilayah utara Jalur Gaza terjadi aksi gempuran sengit yang dipusatkan di Jabaliya. (Sumber: Infopalestina)

Doha: Sumber-sumber di pimpinan Hamas menegaskan faksi-faksi Palestina ikut dalam KTT Arab yang dilaksanakan hari ini, Jum’at (16/01), di ibukota Qatar, Doha, yang dihadiri sekitar 12 negara Arab, untuk membahas perang Zionis Israel yang berkelanjutan ke Jalur Gaza.

Kepada koresponden Infopalestina, sumber-sumber Hamas mengatakan Kepala Biro Politik Hamas Khaled Misy’al, Sekjen Jihad Islam Ramadhan Abdullah Syalh dan Sekjen PFLP – General Comando Ahmad Jibril bersama perawakilan faksi-faksi Palestina lainnya telah sampai di ibukota Qatar Doha untuk mengikuti KTT ini.

Sumber Hamas menambahkan, “Menjadi hak kami atas Arab dan menjadi kewajiban Arab untuk mengadakan konferensi dan mengambil keputusan-keputusan untuk menolong rakyat Palestina yang mengalami agresi yang menggunakan berbagai senjata yang dilarang secara internasional, yang hingga saat ini sudah mengakibatkan 1133 orang gugur syahid dan lebih dari 5000 lainnya terluka.”

Sumber Hamas melanjutkan, “Kami menyambut baik apa yang diusulkan Amir Qatar. Kami semua berharap usulan-usulan ini diterjemahkan dalam langkah-langkah nyata. Kami juga berharap, baik dari KTT ini maupun dari pertemuan-pertemuan Arab lainnya, sikap Arab bersatu untuk menjadi penekan atas Zionis Israel dan Amerika Serikat yang mendukungnya guna menghentikan angresi dan merespon tuntutan rakyat Palestina.”

sumber Hamas menegaskan tuntutan faksi-faksi perlawanan Palestina terkait dengan gencatan senjata. “Kami ingin menegaskan pentingnya penghentian agresi, penarikan pasukan Zionis Israel dari Jalur Gaza, penghentian blokade sekali dan untuk selamanya, dan hari dibuka seluruh gerbang perlintasan khususnya gerbang Rafah,” ungkap sumber Hamas. (Sumber: Infopalestina)

Sunday, 18 January 2009

Gaza: Memasuki hari ke-22 agresi militer zionis Israel ke Jalur Gaza, korban terus berjatuhan. Sampai saat ini sudah lebih dari 1200 Palestina gugur syahid, lebih dari separohnya dari kalangan anak-anak, wanita dan orang lanjut usia. Sementara jumlah korban yang terluka mencapai lebih dari 5300 jiwa.

Direktur Pelayanan Ambulan dan Emergency Departemen Kesehatan Palestina, Dr. Muawiyah Hasanain, dalam pernyataan yang disampaikan kepada koresponden infopalestina, Sabtu (16/01) pagi, mengatakan jumlah korban yang gugur syahid meningkat mencapai lebih 1200 syuhada, 410 di antaranya anak-anak, 108 kaum wanita dan 118 orang tua. Itu artinya 55% korban yang meninggal adalah anak-anak, wanita dan orang tua.

Dr. Muawiyah menambahkan, jumlah korban yang terluka akibat agresi zionis Israel ke Jalur Gaza mencapai lebih 5300 orang, lebih dari 400 lainnya dalam kondisi sangat parah. Dia menyatakan, ada sejumlah korban luka yang meninggal akibat luka bakar sangat parah karena terkena senjata pemusnah yang dilarang dunia internasional yang digunakan pasukan penjajah Israel.
Mengenai serangan pasukan Israel ke rumah sakit-rumah sakit dan fasilitas kesehatan di Jalur Gaza sejak agresi dimulai, Dr. Muawiyah menjelaskan bahwa penjajah sampai saat ini sudah menghancurkan 17 fasilitas kesehatan. Di antaranya adalah rumah sakit al Quds dan pusat pelayanan ambulan dan amergency Palang Merah Internasional. Sebanyak 300 pasien di rumah sakit tersebut dibawa ke rumah sakit as Shifa di kotaGaza. (Sumber:InfoPalestina)

Ummu Azzam berkisah :

KIKIR

Kikir adalah enggan (tidak mau) memeri hartanya kepada orang lain.

Atau terlalu hemat dalam mengeluarkan hartanya.

Persamaan kikir adalah pelit atau bakhil

lawan kata dari kikir adalah dermawan.

Dermawan artinya suka memberi kepada orang lain

Maka jadilah kita orang yang dermawan dan janganlah kikir

Orang yang dermawan banyak yang mencintainya.

Orang yang kikir biasanya selalu menyimpan hartanya untuk diri sendiri saja

Bahkan dia juga pelit membelanjakan untuk kepentingannya sendiri.

Orang yang kikir hanya sibuk mengumpulkan harta daan tidak mau mengeluarkannya.

Ciri-ciri :

  1. apabila berbelanja sembunyi-sembunyi
  2. suka menyembunyikan makanan
  3. rakus pada milik orang lain tapi pelit barang sendiri

Contoh :

  1. tidak mau berbagi kue dengan temannya
  2. kalau ada pengemis tidak diberi
  3. tidak suka menyumbang atau menolong orang lain

Sebenarnya kita akan merugi apabila menjadi orang kikir, diantara kerugiannya adalah :

  1. Hidupnya tidak tenang, karena dia sibuk menghitung-hitung hartanya dan lupa beribadah kepada allah.
  2. Dia tidak bisa menikmati hartanya sendiri

Karena saking berhematnya dia akhirnya pelit pada diri sendiri.

  1. dia tidak disukai oleh orang lain
  2. sulit masuk ke surga

MALAS

Malas adalah tidak ada kemauan melakukan sesuatu,

suka membuang-buang waktu.

Atau tidak memanfaatkan waktu sebaik-baiknya.

lawan kata dari malas adalah rajin.

rajin artinya suka memanfaatkan waktu dengan sebaik-baiknya.

Maka jadilah kita orang yang rajin dan janganlah malas

Orang yang rajin banyak yang menyukainya.

Orang yang malas biasanya suka melamun, tidak tahu apa yang akan dikerjakan

Bahkan dia juga tida mempunyai cita-cita yang ingin dicapainya

Ciri-ciri :

  1. apabila belajar suka melamun
  2. tidak bersemangat dalam mengerjakan sesuatu
  3. suka menyendiri dan seenaknya sendiri

Contoh :

  1. ketika belajar tidak perhatian
  2. kalau ada tugas tidak dikerjakan
  3. suka tidur-tiduran

orang yang malas akan merugi, diantara kerugiannya adalah :

  1. lemah semangat hidupnya
  2. merasa tidak berguna bagi orang lain
  3. menjadi orang yang suka menghayal
  4. sulit masuk ke surga

Stembayo Lover berkata :

Kisah Hikmah Islami | Kisah Tukang Cukur



Seorang konsumen datang ke tempat tukang cukur untuk memotong rambut dan merapikan brewoknya. Si tukang cukur mulai memotong rambut konsumennya dan mulailah terlibat pembicaraan yang mulai menghangat.

Mereka membicarakan banyak hal dan berbagai variasi topik pembicaraan, dan sesaat topik pembicaraan beralih tentang TUHAN.

Si tukang cukur bilang,”Saya tidak percaya kalau TUHAN itu ada”.
“Kenapa kamu berkata begitu ?” tanya si konsumen.

“Begini, coba kamu perhatikan di depan sana, di jalanan…. untuk menyadari bahwa TUHAN itu tidak ada”.
“Katakan kepadaku, jika TUHAN itu ada. Adakah yang sakit? Adakah anak-anak terlantar? Adakah yang hidupnya susah?” .

“Jika TUHAN ada, tidak akan ada sakit ataupun kesusahan”.

“Saya tidak dapat membayangkan TUHAN Yang Maha Penyayang akan membiarkan ini semua terjadi”.

Si konsumen diam untuk berpikir sejenak, tapi tidak merespon apa yang dikatakan si tukang cukur tadi, karena dia tidak ingin terlibat adu pendapat.

Si tukang cukur menyelesaikan pekerjaannya dan si konsumen pergi meninggalkan tempat si tukang cukur.

Beberapa saat setelah dia meninggalkan ruangan itu dia melihat ada orang di jalan dengan rambut yang panjang, berombak kasar (Jawa : mlungker-mlungker – Red), kotor dan brewok, tidak pernah dicukur. Orang itu terlihat kotor dan tidak terawat.

Si konsumen balik ke tempat tukang cukur tadi dan berkata :
“Kamu tahu, sebenarnya di dunia ini TIDAK ADA TUKANG CUKUR..!”

Si tukang cukur tidak terima, dia bertanya : ”Kamu kok bisa bilang begitu?”.
“Saya tukang cukur dan saya ada di sini. Dan barusan saya mencukurmu!”

“Tidak!” elak si konsumen.
“Tukang cukur itu TIDAK ADA! Sebab jika tukang cukur itu ada, tidak akan ada orang dengan rambut panjang yang kotor dan brewokan seperti orang yang di luar sana“, si konsumen menambahkan.

“Ah tidak, tapi tukang cukur itu tetap ada!”, sanggah si tukang cukur.
“Apa yang kamu lihat itu adalah SALAH MEREKA SENDIRI, mengapa mereka tidak datang kepada saya untuk mencukur dan merapikan rambutnya?”, jawab si tukang cukur membela diri.

“COCOK, SAYA SETUJU..!” kata si konsumen.
“Itulah point utamanya!.. Sama dengan TUHAN.

“Maksud kamu bagaimana?”, tanya si tukang cukur tidak mengerti.

Sebenarnya TUHAN ITU ADA ! Tapi apa yang terjadi sekarang ini.?
Mengapa orang-orang TIDAK MAU DATANG kepada-NYA, dan TIDAK MAU mencari-NYA..?
Oleh karena itu banyak yang sakit dan tertimpa kesusahan di dunia ini.”

Si tukang cukur terbengong !!!! Dalam hati dia berkata : “Benar juga apa kata dia..mengapa aku tidak mau datang kepada TUHANKU, untuk beribadah dan berdoa, memohon agar dihindarkan dari segala kesusahan dalam hidup ini..?”

Info Pak Rady 1


Persiapan

Cahaya Mutiara

Ummu 'Azzam berpesan :Belajar dar Terry Fox............
Kisahnya dimulai ketika Terry (Eric Fryer) baru duduk di SMU, ia aktif bermain basket yang menjadi kesukaannya. Namun kesukaannya tidak bisa dipertahankan lama karena secara tiba-tiba ia menderita kesakitan di kakinya. Setelah dibawa ke rumah sakit, barulah diketahui bahwa Terry yang baru berusia 18 tahun ternyata menderita kanker tulang. Akibatnya kaki kanannya harus diamputasi hingga batas 15 cm di atas lutut kakinya karena pada saat itu pada tahun 1977, penyakit tersebut sukar ditaklukkan oleh dunia kedokteran.
Pengamputasian kakinya sempat membuat Terry hilang semangat untuk hidup. Untungnya keluarganya tidak putus-putus menyemangati Terry, dan begitu pula dengan kekasihnya, Rika Noda (Rosalind Chao). Namun Terry merasa frustasi dengan kurangnya dukungan umum dan pengetahuan tentang korban kanker dan penyandang amputasi kaki. Sehingga Terry memutuskan untuk berlari maraton melintasi negaranya, Kanada yang dimulai dari St. Johns, Newfoundland pada 12 April 1980, dengan menggunakan kaki palsu. Ia merencanakan untuk mengakhiri lari maraton yang dinamakan "Marathon of Hope" di lautan Atlantik hingga lebih 5.000 mil.
Lari maraton Terry yang bertujuan untuk mengumpulkan dana bagi penelitian penyakit kanker ini pada awalnya kurang menarik perhatian dan bahkan sempat ditentang oleh ibunya yang khawatir akan keselamatannya. Namun lambat laun perjuangannya menarik perhatian, bahkan antusiasme umum semakin besar. Terry berlari sebanyak 26 mil per hari hingga 3.000 mil di Thunder Bay, Ontario. Di sana, Terry jatuh sakit sehingga harus dirumahsakitkan sehingga tujuannya untuk merendam kaki palsu di lautan Atlantik pun tidak terpenuhi.
Tetapi Terry yang meninggal pada 28 Juni 1981 pada usia 22 tahun, telah meninggalkan semangat dan keberanian yang tetap dikenang oleh bangsa Kanada. Untuk mengenang Terry, didirikan yayasan yang bernama Terry Fox Foundation untuk mengumpulkan dana hingga jutaan dolar per tahun agar penelitian penyakit kanker digalakkan. Sehingga harapan sembuh bagi penderita kanker pun semakin besar.
Robert Duvall
Salah satu pemain dalam film ini adalah aktor kawakan Hollywood, yakni Robert Duvall. Aktor kelahiran 30 September 1929 di San Diego, California, Amerika Serikat ini telah memulai karier akting hampr 50 tahun lalu. Salah satu aktor populer dan berbakat ini selalu mampu menjiwai hampir semua perannya, baik peran protagonis atau antagonis. Sempat bertempur membela negaranya di Perang Korea selama dua tahun setelah lulus dari Principia College, Robert pindah ke New York untuk belajar akting di teater Neighbourhood Playhouse.
Di teater tersebut, Robert berhasil mendapat pujian berkat performanya dalam pementasan drama "A View from the Bridge". Sejak itu, Robert malang melintang dalam teater baik di Broadway maupun off-Broadway hingga pada tahun 1963 ketika ia mendapatkan peran pertama di layar perak, yakni "To Kill a Mockingbird". Pada awal karier akting layar peraknya, Robert sering bermain sebagai orang yang menyendiri dan terganggu seperti perannya dalam film "The Chase" (1966).
Permainan Duval yang mantap dalam film "The Rain People" menandai permulaan kerjasamanya yang panjang dengan sutradara Francis Ford Coppola. Robert juga bermain sebagai juru bicara Mafia, Tom Hagen dalam film arahan sang sutradara tersebut, "The Godfather" (1972) sehingga mendapatkan nominasi Oscar dan juga sekuelnya, "The Godfather II" (1974) hingga "Apocalypse Now" (1979) yang juga menghasilkan nominasi Oscar baginya. Ia juga bernain dalam miniseri televisi populer "Lonesome Dove" (1979). Hingga kini ia telah membintangi lebih dari 90 film dan tidak ada tanda-tanda berhenti karena ia masih membintangi film "Gods and Generals" (2002) dan "Open Range" (2003).
Jangan lewatkan film tentang kisah nyata Terry Fox si pelari maraton cacat ini yang akan mengharubirukan hati Anda dalam film "The Terry Fox Story" yang tayang pada Sinema Malam, Rabu dini hari (22/05), pukul 01.20 WIB di layar kaca kesayangan Anda, Indosiar. Selamat menyaksikan.
Terry Fox, Anak Muda Pembangkit Semangat

Wednesday, 02 December 2009 10:55
Kehadiran sebuah patung di Kampus Universitas Simon Fraser itu seolah tak henti memompakan semangat pantang putus asa dalam berusaha kepada kaum muda. Itulah patung Terry Fox, dengan kaki kanan palsu dan diresmikan September 2001.

Siapakah Terry Fox? Ia bukan politikus. Bukan pula pengusaha, dan bukan pejabat penting suatu negara. Terry Fox adalah seorang mahasiswa kelahiran Winnipeg, Manitoba-Kanada, 28 Juli 1958, yang terpaksa mengubur cita-citanya karena menderita kanker tulang. Meski demikian, ia gigih menghimpun dana untuk penelitian kanker melalui lari maraton yang disebutnya maraton pengharapan (marathon of hope). Upaya Terry Fox ternyata mengundang perhatian dunia.

Vonis Kanker
Seperti anak muda lain, Terry Fox sejak muda amat menyukai olahraga basket. Kesukaannya itu diteruskan ketika diterima sebagai mahasiswa tahun pertama jurusan kinesiologi di Universitas Simon Fraser di Vancouver, Kanada. Di Universitas itu, ia juga diterima sebagai anggota tim bola basket.

Namun, kesukaan bermain basket ini tidak bisa dipertahankan karena ia sering merasakan kesakitan yang amat sangat pada kaki kanannya. Dari pemeriksaan dokter diketahui, Terry yang baru berumur 18 tahun itu mengidap kanker tulang. Akibatnya, kaki kanan Terry harus diamputasi sekitar enam inci (sekitar 15 cm) di atas lutut.

Pada saat itu, dunia kedokteran belum menemukan cara lain untuk pengobatan kanker, selain diamputasi. Saat diamputasi, Terry sempat kehilangan semangat hidup. Beruntung, keluarganya tak henti memberi semangat untuk hidup. Selain itu, Terry menyadari betapa dukungan masyarakat umum untuk penelitian kanker masih kurang. Dari perenungan itulah, Terry mendapatkan ide untuk melakukan aktivitas maraton pengharapan dengan meintasi Kanada sejauh 5,000 mil.

Meski sempat ditentang banyak orang, termasuk ibunya—Betty Fox—Terry tetap mewujudkan keinginannya. Marathon of Hope pun dimulai pada 12 April 1980 dari St. John, Newfoundland. Dengan menggunakan kaki kanan palsu, Terry Fox berlari tertatih-tatih melintasi jalan-jalan di Kanada. Meski semula banyak orang tak menghiraukan aktivitas Terry, lama-kelamaan perjuangan ini menarik perhatian. Bagai gelombang, antusiasme masyarakat makin lama kamin besar.

Meski Terry pantang menyerah, penyakit kanker agaknya lebih capat dan lebih ganas menyerang. Tanggal 1 September 1980 adalah hari ke-143 Terry melakukan Marathon of Hope. Perjalanan pun sudah ditempuh sejauh 5,373 km dan Terry sudah mencapai Thunder Bay, Ontario.

Saat itu Terry merasakan dadanya amat sakit. Ia lalu dilarikan ke rumah sakit. Ternyata kanker sudah menyerang paru-paru. Dokter meminta Terry menghentikan aktivitasnya. Keingingan Terry untuk melintasi Kanada sejauh 5,000 mil (8,000 km) dan ingin merendam kaki palsu di Lautan Atlantik pun sirna. Pada tanggal 28 Juni 1981, Terry Fox meninggal pada usia 22 tahun.

Menjadi Teladan
Kini, kegigihan, semangat, dan keberanian Terry tidak hanya dikenang, tetapi juga dijadikan teladan bagi kaum muda dan bangsa Kanada. Untuk mengenang Terry, dibentuk yayasan Terry Fox Foundation. Berbagai aktivitas yayasan ini dimaksudkan untuk mengumpulkan dana guna menggalakkan penelitian kanker.

Menjelang olimpiade musim dingin tahun 2010, Pemerintah Kanada juga menggunakan Terry Fox sebagai “maskot” untuk memompa semangat, kegigihan berjuang, dan keberanian para atlet dalam menghadapi tantangan. Masyarakat Kanada tak akan pernah melupakan kegigihan Terry Fox. Tak hanya itu, kebulatan tekad, rasa kemanusiaan, dan tak mementingkan diri telah memjadi inspirasi bagi jutaan masyarakat di dunia, tak terkecuali di Indonesia.

Pada November 2004, masyarakat Kanada telah memilih Terry Fox sebagai pahlawan besar abad ke-20. Setiap bulan September, Terry Fox selalu dirayakan dan dikenang secara internasional. Penghargaan besar ini ikut memompa semangat anak-anak muda, terutama mahasiswa Universitas Simon Fraser yang sedang menempuh studi.

Stembayo Lover berkata :

Untuk sang Guru (Mantan Presiden Masjid Stembayo 1999)....

"Kisah dibawah ini adalah artikel kesehatan dari www.kompas.com, mudah-mudahan kisah ini memberi semangat untuk kita dan membuat kita tidak pantang menyerah oleh keadaan, akupun ingin belajar dari perjuangan seorang Zhang Da Semoga bermanfaat dan selamat membaca"
Di Propinsi Zhejiang China, ada seorang anak laki-laki yang luar biasa, sebut saja namanya Zhang Da. Perhatiannya yang besar kepada Papanya, hidupnya yang pantang menyerah dan mau bekerja keras, serta tindakan dan perkataannya yang menyentuh hati membuat Zhang Da, anak lelaki yang masih berumur 10 tahun ketika memulai semua itu, pantas disebut anak yang luar biasa. Saking jarangnya seorang anak yang berbuat demikian, sehingga ketika Pemerintah China mendengar dan menyelidiki apa yang Zhang Da perbuat maka mereka pun memutuskan untuk menganugerahi penghargaan Negara yang Tinggi kepadanya. Zhang Da adalah salah satu dari sepuluh orang yang dinyatakan telah melakukan perbuatan yang luar biasa dari antara 1,4 milyar penduduk China.
Tepatnya 27 Januari 2006 Pemerintah China, di Propinsi Jiangxu, kota Nanjing, serta disiarkan secara Nasional ke seluruh pelosok negeri, memberikan penghargaan kepada 10 (sepuluh) orang yang luar biasa, salah satunya adalah Zhang Da. Mengikuti kisahnya di televisi, membuat saya ingin menuliskan cerita ini untuk melihat semangatnya yang luar biasa. Bagi saya Zhang Da sangat istimewa dan luar biasa karena ia termasuk 10 orang yang paling luar biasa di antara 1,4 milyar manusia. Atau lebih tepatnya ia adalah yang terbaik diantara 140 juta manusia. Tetapi jika kita melihat apa yang dilakukannya dimulai ketika ia berumur 10 tahun dan terus dia lakukan sampai sekarang (ia berumur 15 tahun), dan satu-satunya anak diantara 10 orang yang luar biasa tersebut maka saya bisa katakan bahwa Zhang Da yang paling luar biasa di antara 1,4 milyar penduduk China.
Pada waktu tahun 2001, Zhang Da ditinggal pergi oleh Mamanya yang sudah tidak tahan hidup menderita karena miskin dan karena suami yang sakit keras. Dan sejak hari itu Zhang Da hidup dengan seorang Papa yang tidak bisa bekerja, tidak bisa berjalan, dan sakit-sakitan. Kondisi ini memaksa seorang bocah ingusan yang waktu itu belum genap 10 tahun untuk mengambil tanggungjawab yang sangat berat. Ia harus sekolah, ia harus mencari makan untuk Papanya dan juga dirinya sendiri, ia juga harus memikirkan obat-obat yang yang pasti tidak murah untuk dia. Dalam kondisi yang seperti inilah kisah luar biasa Zhang Da dimulai. Ia masih terlalu kecil untuk menjalankan tanggung jawab yang susah dan pahit ini. Ia adalah salah satu dari sekian banyak anak yang harus menerima kenyataan hidup yang pahit di dunia ini.
Tetapi yang membuat Zhang Da berbeda adalah bahwa ia tidak menyerah.
Hidup harus terus berjalan, tapi tidak dengan melakukan kejahatan, melainkan memikul tanggungjawab untuk meneruskan kehidupannya dan papanya. Demikian ungkapan Zhang Da ketika menghadapi utusan pemerintah yang ingin tahu apa yang dikerjakannya. Ia mulai lembaran baru dalam hidupnya dengan terus bersekolah. Dari rumah sampai sekolah harus berjalan kaki melewati hutan kecil. Dalam perjalanan dari dan ke sekolah itulah, Ia mulai makan daun, biji-bijian dan buah-buahan yang ia temui. Kadang juga ia menemukan sejenis jamur, atau rumput dan ia coba memakannya. Dari mencoba-coba makan itu semua, ia tahu mana yang masih bisa ditolerir oleh lidahnya dan mana yang tidak bisa ia makan. Setelah jam pulang sekolah di siang hari dan juga sore hari, ia bergabung dengan beberapa tukang batu untuk membelah batu-batu besar dan memperoleh upah dari pekerjaan itu. Hasil kerja sebagai tukang batu ia gunakan untuk membeli beras dan obat-obatan untuk papanya . Hidup seperti ini ia jalani selama lima tahun tetapi badannya tetap sehat, segar dan kuat.
ZhangDa Merawat Papanya yang Sakit.
Sejak umur 10 tahun, ia mulai tanggungjawab untuk merawat papanya. Ia menggendong papanya ke WC, ia menyeka dan sekali-sekali memandikan papanya, ia membeli beras dan membuat bubur, dan segala urusan papanya, semua dia kerjakan dengan rasa tanggungjawab dan kasih. Semua pekerjaan ini menjadi tanggungjawabnya sehari-hari. Zhang Da menyuntik sendiri papanya.
Obat yang mahal dan jauhnya tempat berobat membuat Zhang Da berpikir untuk menemukan cara terbaik untuk mengatasi semua ini. Sejak umur sepuluh tahun ia mulai belajar tentang obat-obatan melalui sebuah buku bekas yang ia beli. Yang membuatnya luar biasa adalah ia belajar bagaimana seorang suster memberikan injeksi/suntikan kepada pasiennya.
Setelah ia rasa ia mampu, ia nekad untuk menyuntik papanya sendiri. Saya sungguh kagum, kalau anak kecil main dokter-dokteran dan suntikan itu sudah biasa. Tapi jika anak 10 tahun memberikan suntikan seperti layaknya suster atau dokter yang sudah biasa memberi injeksi saya baru tahu hanya Zhang Da.
Orang bisa bilang apa yang dilakukannya adalah perbuatan nekad, sayapun berpendapat demikian. Namun jika kita bisa memahami kondisinya maka saya ingin katakan bahwa Zhang Da adalah anak cerdas yang kreatif dan mau belajar untuk mengatasi kesulitan yang sedang ada dalam hidup dan kehidupannya.
Sekarang pekerjaan menyuntik papanya sudah dilakukannya selama lebih kurang lima tahun, maka Zhang Da sudah trampil dan ahli menyuntik.
Aku Mau Mama Kembali.
Ketika mata pejabat, pengusaha, para artis dan orang terkenal yang hadir dalam acara penganugerahan penghargaan tersebut sedang tertuju kepada Zhang Da, Pembawa Acara (MC) bertanya kepadanya, "Zhang Da, sebut saja kamu mau apa, sekolah di mana, dan apa yang kamu rindukan untuk terjadi dalam hidupmu, berapa uang yang kamu butuhkan sampai kamu selesai kuliah, besar nanti mau kuliah di mana, sebut saja. Pokoknya apa yang kamu idam-idamkan sebut saja, di sini ada banyak pejabat, pengusaha, orang terkenal yang hadir. Saat ini juga ada ratusan juta orang yang sedang melihat kamu melalui layar televisi, mereka bisa membantumu!" Zhang Da pun terdiam dan tidak menjawab apa-apa. MC pun berkata lagi kepadanya, "Sebut saja, mereka bisa membantumu".
Beberapa menit Zhang Da masih diam, lalu dengan suara bergetar iapun menjawab, "Aku Mau Mama Kembali. Mama kembalilah ke rumah, aku bisa membantu Papa, aku bisa cari makan sendiri, Mama Kembalilah!" demikian Zhang Da bicara dengan suara yang keras dan penuh harap.
Saya bisa lihat banyak pemirsa menitikkan air mata karena terharu, saya pun tidak menyangka akan apa yang keluar dari bibirnya. Mengapa ia tidak minta kemudahan untuk pengobatan papanya, mengapa ia tidak minta deposito yang cukup untuk meringankan hidupnya dan sedikit bekal untuk masa depannya, mengapa ia tidak minta rumah kecil yang dekat dengan rumah sakit, mengapa ia tidak minta sebuah kartu kemudahan dari pemerintah agar ketika ia membutuhkan, melihat katabelece yang dipegangnya semua akan membantunya.
Sungguh saya tidak mengerti, tapi yang saya tahu apa yang dimintanya, itulah yang paling utama bagi dirinya. “Aku Mau Mama Kembali”, sebuah ungkapan yang mungkin sudah dipendamnya sejak saat melihat mamanya pergi meninggalkan dia dan papanya. Tidak semua orang bisa sekuat dan sehebat Zhang Da dalam mensiasati kesulitan hidup ini. Tetapi setiap kita pastinya telah dikaruniai kemampuan dan kekuatan yg istimewa untuk menjalani ujian di dunia. Sehebat apapun ujian yg dihadapi pasti ada jalan keluarnya...ditiap-tiap kesulitan ada kemudahan.
Jadi janganlah menyerah dengan keadaan, jika sekarang Anda sedang kurang beruntung, sedang mengalami kekalahan.... bangkitlah! Karena sesungguhnya kemenangan akan diberikan kepada siapa saja yg telah berusaha sekuat kemampuannya........ Kata orang bijak, TUHAN tidak akan pernah memberikan cobaan YANG MELEBIHI KEKUATAN HAMBANYA, semoga Anda percaya!
Kesulitan memberi pembelajaran dan hikmah bagi setiap orang, tergantung orang tersebut memilih jalan hidupnya
Tetaplah berdiri dan berusaha membuat segala sesuatu menjadi lebih baik. Semua kembali pada diri pribadi masing-masing.
Siapa yang mampu bertahan sampai pada akhirnya, akan berhasil memenangkan perlombaan dalam kehidupan ini.
Sudah siapkah Anda seperti Zhang Da?

Jumat, 09 April 2010

Menangis Dalam Islam ...



Menangis adalah hal yang manusiawi pada diri manusia. Menangis bukanlah menunjukkan kelemahan jiwa seseorang. Salah besar jika ada anggapan bahwa orang yang rajin menangis adalah orang yang jiwanya lemah. Nabi Muhammad SAW adalah sosok manusia perkasa yang ulet, tahan uji, dan jauh dari sifat-sifat lemah. Terbukti beliau dapat menaklukkan semua serangan atas diri beliau, baik yang datang dari manusia, syaitan, bahkan yang datang dari hawa nafsu beliau sendiri. Hal ini ditegaskan oleh Allah dalam Al-Qur’an Surat An-Najmi: “ Dan, tidaklah dia (Nabi Muhammad) itu berbicara dengan hawa nafsu, tetapi apa yang dikatakannya adalah berdasarkan pada wahyu yang diwahyukan kepadanya”

Sosok lain adalah Umar “Al Farouq” bin Khattab radhiyallahu ‘anhu, khalifah Rasulullah yang kedua. Beliau terkenal sangat tegas terhadap kedzaliman, dan mampu membuat kecut perut musuh-musuh Islam berbentuk kekuatan super power sekalipun, seumpama Romawi dan Parsi. Namun dibalik keperkasaan dan tubuh kekar yang beliau miliki, ternyata beliau sangat mudah menangis sampai mengguguk-guguk bila berdiri sholat menghadap Tuhannya, atau saat berdzikir menyebut dan mengingat asma Tuhannya. Padahal Nabi dalam hadits Bukhari Muslim mengatakan bahwa syaitan tidak akan berani berpapasan dengan Umar bin Khattab!

Sosok lain lagi adalah Muhammad Al Fattah, penakluk Konstantinopel. Beliau adalah seorang Pemimpin Islam yang sangat ulet dan perkasa di medan pertempuran, namun acapkali menangis tersedu-sedu saat mengadu kepada Tuhannya di malam hari yang sepi di kemahnya yang sederhana, di tengah-tengah kemah pasukannya yang terlelap kelelahan karena bertempur seharian.

Tegasnya, sekali lagi, menangis bukanlah tanda kelemahan jiwa seorang hamba yang menyebabkan seseorang dapat jatuh ke jurang kehinaan, namun justru sikap terpuji yang mesti wujud pada diri setiap hamba Allah yang senantiasa berdiri pada dua tonggak kehidupan yang sangat penting; khouf (rasa takut) dan roja’ (rasa harap).

Di masa sekarang ini banyak yang mencela orang yang suka menangis. Tidak jarang ketika seseorang melihat orang lain beribadah semisal; sholat, membaca Al Qur’an, berdzikir sambil menangis, maka orang yang melihat perbuatannya itu justru mengejek dan merendahkan perbuatan menangis tersebut.

Ada pula sekelompok umat Islam sekarang ini, yang sangat rajin membid’ahkan kaum muslimin yang rajin menangis. Benarkah menangis sebuah perbuatan yang bid’ah? Apakah ada dasarnya di dalam Al Qur’an dan sunnah Rasul perintah menangis tersebut?

Ternyata ada banyak sekali ayat-ayat suci al-Qur’an yang mengajarkan dan mengkisahkan kepada kita perihal menangis ini, antara lain :

1. Surat Al Isra: 109

“Dan mereka bersujud sambil menangis dan maka bertambahlah atas mereka perasaan khusyu’”

2. Surat An Najmi: 59-60

“Apakah karena keterangan ini kamu merasa heran, lalu tertawa dan tidak menangis?”

3. Surat Maryam: 58

“…apabila dibacakan ayat-ayat Allah yang Maha Pemurah kepada mereka, maka mereka menyungkur dengan bersujud dan menangis.”

Kisah-Kisah Tangisan Dalam Hadits

Hadits 1

Dari Ibnu Mas’ud radhiyallahu ‘anhu Rasulullah bersabda kepadaku: “Bacakanlah kepadaku Al Qur’an. Aku menjawab, “Ya Rasulullah bagaimana aku akan membacakan Al Qur’an kepadamu, padahal kepadamulah Al Qur’an itu telah diturunkan. Rasul bersabda: “Aku suka mendengar Al Qur’an itu dibaca oleh orang lain. Maka aku membaca surat An Nisa’ sampai kepada ayat fakaifa idza ji’na min kulli ummatin bi syahidin waji’na bika ‘ala haaulai syahidan (bagaimanakah bila Kami telah mendatangkan engkau (Rasulullah) sebagai saksi atas semua mereka itu?) Rasulullah bersabda, “ Cukuplah bacaanmu itu Ibnu Mas’ud. Maka Ibnu Mas’ud berkata, “maka aku menoleh pada Nabi, maka kulihat mata Nabi berlinang basah oleh air mata. (HR. Bukhari Muslim)

Hadits 2

Anas bin Malik radhiyallahu ‘anhu berkata, pada suatu hari Rasulullah berkhutbah yang mana belum pernah aku mendengar khutbah Beliau yang seperti itu. Maka Beliau bersabda dalam khutbahnya itu: “Andaikata kamu mengetahui apa yang aku ketahui, niscaya kamu semua akan sedikit tertawa dan banyak menangis”. Anas berkata, “saat itu para Sahabat Nabi semuanya menutup wajah mereka sambil menangis tersedu-sedu. (HR. Bukhari Muslim)

Hadits 3

Abu Hurairah radhiyallahu ‘anhu berkata, bahwa Rasulullah telah bersabda, “Tidak akan masuk ke dalam neraka, seseorang yang pernah menangis karena takut kepada Allah, sehingga air susu kembali ke putingnya, dan tidak akan dapat bersatu debu saat berjihad fisabillah dengan asap neraka jahannam”. (HR. Tarmidzi)

Hadits ini mengungkapkan bahwa mustahil bagi seseorang yang pernah menangis berurai air mata karena takut kepada Allah saat di dunia, bakal dimasukkan ke dalam neraka oleh Allah Azza Wa Jalla di hari kiamat.

Hadits 4

Dari Abdullah bin As Syikhkhir dia berkata, aku datang kepada Nabi Shallallahu ‘Alaihi Wasallam saat itu Beliau sedang melaksanakan shalat, maka terdengarlah rintihan Nabi karena menangis seumpama air yang sedang direbus dalam periuk. (HR. Abu Dawwud, Turmidzi)

Hadits 5

Abu Umamah radhiyallahu ‘anhu berkata, Rasulullah telah bersabda, “Tiada sesuatu yang lebih disukai Allah melainkan dua tetes dan dua bekas; Tetesan air mata karena takut kepada Allah dan tetesan darah dalam mempertahankan agama Allah. Adapun dua bekas adalah bekas perjuangan fi sabilillah dan bekas yang timbul karena memperjuangkan hal-hal yang diwajibkan Allah. (HR. Turmidzi)

Hadits 6.

Rasul bersabda: “Menangislah kamu semua. Dan apabila kamu tidak dapat menangis maka pura-pura menangislah kamu!” (HR. Ibnu Majah dan Hakim. Dishohihkan oleh Hakim dan Dzahabi).

Dalam hadits ini, menangis jelas ada diperintahkan oleh Rasulullah kepada umatnya. Dan jika hati kita masih keras sehingga sulit untuk menangis, maka Nabi memerintahkan untuk berpura-pura menangis terlebih dahulu. Pura-pura menangis bukanlah sesuatu yang buruk. Banyak orang hari ini, karena ketidak tahuannya, mereka selalu menghina saat melihat orang lain berusaha keras untuk menangis dengan menuduh mereka pura-pura menangis.

Di mata mereka pura-pura menangis adalah perbuatan hina dan dosa. Padahal berpura-pura menangis adalah ibadah di sisi Allah Azza Wa Jalla. Kenapa pura-pura menangis disebut ibadah? Jawabnya tidak lain karena pura-pura menangis adalah perintah Rasulullah. Sudah diketahui dalam Islam bahwa menjalankan sebuah perintah Nabi adalah ibadah di sisi Allah. Dan, menjalankan sebuah ibadah akan mendapatkan pahala dan ganjaran kebaikan dari Allah Robbul Jalal. Maka apakah pantas orang yang sedang beribadah , dalam hal ini pura-pura menangis, mendapatkan ejekan dari mereka yang mengaku muslimin juga?

Hadits 7.

Dari Al Irbad bin Sariyah radhiyallahu ‘anhu dia berkata, “Rasulullah telah menasehati kami dengan nasehat yang menyebabkan hati kami bergetar dan airmata kami bercucuran.” ( HR. Abu Daud)

Kisah-Kisah Tentang Tangisan Sahabat Nabi

Saat Rasulullah sakit keras dan tidak dapat mengimami sholat dengan para sahabat, saat itu Rasulullah memerintahkan Abu Bakar Siddiq radhiyallahu ‘anhu menjadi imam atas para Sahabat. Siti Aisyah radhiyallahu ‘anha menceritakan bahwa jika Abu Bakar berdiri sebagai imam menggantikan Rasulullah maka beliau akan menangis keras sekali sehingga bacaan qur’annya tertutup (tidak terdengar oleh para Sahabat) karena suara tangisannya itu. (HR. Bukhari Muslim)

Anas radhiyallahu ‘anhu berkata, Rasulullah telah bersabda pada Ubay bin Ka’ab, “Allah telah menyuruh aku membacakan surat Lam Yakunil ladzina (Al Bayyinah) kepadamu. Ubay radhiyallahu ‘anhu bertanya, “Apakah Allah menyebut namaku, ya Rasulullah?” Nabi menjawab “Iya. Namamu dan nama bapakmu.” Maka menangislah Ubay bin Ka’ab radhiyallahu ‘anhu. (HR. Bukhari Muslim).

Suatu hari sesudah Nabi wafat, Abu Bakar dan Umar radhiyallahu ‘anhuma mendatangi Ummu Aiman. Beliau berdua berziarah kepada Ummu Aiman karena mengikuti perilaku Nabi yang sering menziarahi wanita mulia ini. Saat kedua Sahabat utama Nabi tersebut sampai di rumah Ummu Aiman, serta merta Ummu Aiman menangis. Abu Bakar dan Umar bertanya kepada Ummu Aiman, kenapa wanita mulia itu menangis, seraya keduanya berkata, “Tidakkah engkau mengetahui bahwa apa yang tersedia untuk Rasulullah di sisi Allah adalah jauh lebih baik?”. Saat itu Ummu Aiman menjawab, “Aku bukan menangis karena itu, tetapi aku menangis karena wahyu dari langit kini telah terputus dengan wafatnya Rasulullah.” Jawaban Ummu Aiman ini serta merta menyebabkan Abu Bakar dan Umar radhiyallahu ‘anhuma menangis mengiringi tangisan Ummu Aiman. Kemudian mereka bertiga sama-sama menangis. (HR. Muslim)

Beruntunglah orang yang dapat menangis karena takut kepada Allah atau karena terharu dalam agama, terkadang menangis juga bisa terjadi karena besarnya kasih sayang yang diletakkan Allah dalam dada seseorang. Nabi Muhammad pernah menangis saat melihat putra tercinta, Ibrahim dalam sakaratul maut. Beliau berkata: “Air mata ini adalah kasih sayang yang diletakkan Allah dalam hati setiap hamba-Nya.”

Namun demikian, rugi rasanya jika air mata tertumpah untuk hal-hal yang sepele, dan tidak bernilai disisi Allah Subhanahu Wa Ta’ala. Hari ini banyak air mata tertumpah untuk hal yang sia-sia, sementara untuk agama matanya beku tak pernah menangis.

Rasul berpesan: “Mata yang beku yang tidak mampu menangis adalah karena hati orang itu keras, dan hati yang keras adalah karena menumpuknya dosa yang telah diperbuat. Banyaknya dosa yang dibuat seseorang adalah karena orang tersebut lupa mati, sedangkan lupa mati datang akibat panjangnya angan-angan. Panjang angan-angan muncul karena terlalu cinta pada dunia, sedangkan terlalu mencintai dunia adalah pangkal segala perbuatan dosa.”

Wallahu a’lam.

source http://www.tengkuzulkarnain.net/index.php/article/show/66/menangis-adalah-sunnah-dalam-islam.html

Klik Link ini untuk mengajak teman anda gabung di grup ini http://www.facebook.com/pages/Catatan-Catatan-Islami/266825394015?v=wall#


Ibunda, Kenapa Engkau Menangis
5- April- 2009 | Artikel |
Suatu ketika, ada seorang anak laki-laki yang bertanya kepada ibunya. “Ibu, mengapa Ibu menangis?”. Ibunya menjawab, “Sebab, Ibu adalah seorang wanita, Nak”. “Aku tak mengerti” kata si anak lagi. Ibunya hanya tersenyum dan memeluknya erat. “Nak, kamu memang tak akan pernah mengerti….”
Kemudian, anak itu bertanya pada ayahnya. “Ayah, mengapa Ibu menangis? Sepertinya Ibu menangis tanpa ada sebab yang jelas?”Sang ayah menjawab, “Semua wanita memang menangis tanpa ada alasan”. Hanya itu jawaban yang bisa diberikan ayahnya.
Lama kemudian, si anak itu tumbuh menjadi remaja dan tetap bertanya-tanya, mengapa wanita menangis.

Pada suatu malam, ia bermimpi dan bertanya kepada Tuhan.”Ya Allah, mengapa wanita mudah sekali menangis?”Dalam mimpinya, Tuhan menjawab,”Saat Kuciptakan wanita, Aku membuatnya menjadi sangat utama.Kuciptakan bahunya, agar mampu menahan seluruh beban dunia dan isinya, walaupun juga, bahu itu harus cukup nyaman danlembut untuk menahan kepala bayi yang sedang tertidur.
Kuberikan wanita kekuatan untuk dapat melahirkan, danmengeluarkan bayi dari rahimnya, walau, seringkali pula, ia kerap berulangkali menerima cerca dari anaknya itu.
Kuberikan keperkasaan, yang akan membuatnya tetap bertahan, pantang menyerah, saat semua orang sudah putus asa.
Pada wanita, Kuberikan kesabaran, untuk merawat keluarganya, walau letih, walau sakit, walau lelah, tanpa berkeluh kesah.
Kuberikan wanita, perasaan peka dan kasih sayang, untuk mencintai semua anaknya, dalam kondisi apapun, dan dalam situasi apapun. Walau, tak jarang anak-anaknya itu melukai perasaannya, melukai hatinya. Perasaan ini pula yang akan memberikan kehangatan pada
bayi-bayi yang terkantuk menahan lelap. Sentuhan inilah yang akan memberikan kenyamanan saat didekap dengan lembut olehnya.
Kuberikan wanita kekuatan untuk membimbing suaminya, melalui masa-masa sulit, dan enjadi pelindung baginya. Sebab, bukankah tulang rusuklah yang melindungi setiap hati dan
jantung agar tak terkoyak?Kuberikan kepadanya kebijaksanaan, dan kemampuan untuk
memberikan pengertian dan menyadarkan, bahwa suami yang baik adalah yang tak pernah melukai istrinya. Walau, seringkali pula, kebijaksanaan itu akan menguji setiap kesetiaan yang
diberikan kepada suami, agar tetap berdiri, sejajar, saling melengkapi, dan saling menyayangi.
Dan, akhirnya, Kuberikan ia air mata agar dapat mencurahkanperasaannya. Inilah yang khusus Kuberikan kepada wanita, agar dapat digunakan kapanpun ia inginkan. Hanya inilah kelemahan yang dimiliki wanita, walaupun sebenarnya, air mata ini adalah air mata kehidupan”.
Maka, dekatkanlah diri kita pada sang Ibu kalau beliau masih hidup
JIBRIL MIKAIL MENANGIS
JIBRIL MIKAIL MENANGIS•

Dalam sebuah kitab karangan Imam al-Ghazali menyebutkan bahawa iblis itu sesungguhnya namanya disebut sebagai al-Abid (ahli ibadah) pada langit yang pertama, pada langit yang keduanya disebut az-Zahid. Pada langit ketiga, namanya disebut al-Arif. Pada langit keempat, namanya adalah al-Wali. Pada langit kelima, namanya disebut at-Taqi. Pada langit keenam namanya disebut al-Kazin. Pada langit ketujuh namanya disebut Azazil manakala dalam Luh Mahfudz, namanya ialah iblis.

Dia (iblis) lupa akibat urusannya. Maka Allah S.W.T telah memerintahkannya sujud kepada Adam. Lalu iblis berkata, "Adakah Engkau mengutamakannya daripada aku, sedangkan aku lebih baik daripadanya. Engkau jadikan aku daripada api dan Engkau jadikan Adam daripada tanah."
Lalu Allah S.W.T berfirman yang maksudnya, "Aku membuat apa yang aku kehendaki." Oleh kerana iblis memandang dirinya penuh keagungan, maka dia enggan sujud kepada Adam A.S kerana bangga dan sombong.
Dia berdiri tegak sampai saatnya malaikat bersujud dalam waktu yang berlalu. Ketika para malaikat mengangkat kepala mereka, mereka mendapati iblis tidak sujud sedang mereka telah selesai sujud. Maka para malaikat bersujud lagi bagi kali kedua kerana bersyukur, tetapi iblis tetap angkuh dan enggan sujud. Dia berdiri tegak dan memaling dari para malaikat yang sedang bersujud. Dia tidak ingin mengikut mereka dan tidak pula dia merasa menyesal atas keengganannya.

Kemudian Allah S.W.T merubahkan mukanya pada asalnya yang sangat indah cemerlangan kepada bentuk seperti babi hutan. Allah S.W.T membentukkan kepalanya seperti kepala unta, dadanya seperti daging yang menonjol di atas punggung, wajah yang ada di antara dada dan kepala itu seperti wajah kera, kedua matanya terbelah pada sepanjang permukaan wajahnya. Lubang hidungnya terbuka seperti cerek tukang bekam, kedua bibirnya seperti bibir lembu, taringnya keluar seperti taring babi hutan dan janggut terdapat sebanyak tujuh helai.

Setelah itu, lalu Allah mengusirnya dari syurga, bahkan dari langit, dari bumi dan ke beberapa jazirah. Dia tidak akan masuk ke bumi melainkan dengan cara sembunyi. Allah S.W.T melaknatinya sehingga ke hari kiamat kerana dia menjadi kafir. Walaupun iblis itu pada sebelumnya sangat indah cemerlang rupanya, mempunyai sayap emapt, banyak ilmu, banyak ibadah serta menjadi kebanggan para malaikat dan pemukanya, dan dia juga pemimpin para malaikat karubiyin dan banyak lagi, tetapi semua itu tidak menjadi jaminan sama sekali baginya.

Ketika Allah S.W.T membalas tipu daya iblis, maka menangislah Jibril A.S dan Mikail. Lalu Allah S.W.T berfirman yang bermaksud, "Apakah yang membuat kamu menangis?" Lalu mereka menjawab, "Ya Allah! Kami tidaklah aman dari tipu dayamu."
Firman Allah bagi bermaksud, "Begitulah aku. Jadilah engkau berdua tidak aman dari tipu dayaku."
Setelah diusir, maka iblis pun berkata, "Ya Tuhanku, Engkau telah mengusir aku dari Syurga disebabkan Adam, dan aku tidak menguasainya melainkan dengan penguasaan-Mu."

Lalu Allah berfirman yang bermaksud, "Engkau dikuasakan atas dia, yakni atas anak cucunya, sebab para nabi adalah maksum."
Berkata lagi iblis, "Tambahkanlah lagi untukku." Allah berfirman yang maksudnya, "Tidak akan dilahirkan seorang anak baginya kecuali tentu dilahirkan untukmu dua padanya."
Berkata iblis lagi, "Tambahkanlah lagi untukku." Lalu Allah berfirman dengan maksud, "Dada-dada mereka adalah rumahmu, engkau berjalan di sana sejalan dengan peredaran darah."
Berkata iblis lagi, "Tambahkanlah lagi untukku." Maka Allah berfirman lagi yang bermaksud, "Dan kerahkanlah terhadap mereka pasukan berkuda dan pasukan yang berjalan kaki, ertinya mintalah tolong menghadapi mereka dengan pembantu-pembantumu, baik yang naik kuda mahupun yang berjalan kaki. Dan berserikatlah dengan mereka pada harta, iaitu mendorong mereka mengusahakannya dan mengarahkannya ke dalam haram."

"Dan pada anak-anak, iaitu dengan menganjurkan mereka dalam membuat perantara mendapat anak dengan cara yang dilarang, seperti melakukan senggama dalam masa haid, berbuat perkara-perkara syirik mengenai anak-anak itu dengan memberi nama mereka Abdul Uzza, menyesatkan mereka dengan cara mendorong ke arah agama yang batil, mata pencarian yang tercela dan perbuatan-perbuatan yang jahat dan berjanjilah mereka." (Hal ini ada disebutkan dalamsurah al-Isra ayat 64 yang bermaksud : "Gerakkanlah orang yang engkau kuasai di antara mereka dengan suara engkau dan kerahkanlah kepada mereka tentera engkau yang berkuda dan yang berjalan kaki dan serikanlah mereka pada harta dan anak-anak dan berjanjilah kepada mereka. Tak ada yang dijanjikan iblis kepada mereka melainkan (semata-mata) tipuan."
Diposkan oleh Desa X Nita di 20:28

KELEBIHAN BERSELAWAT
KELEBIHAN BERSELAWAT

Rasulullah S.A.W telah bersabda bahawa, "Malaikat Jibril, Mikail, Israfil dan Izrail A.S. telah berkata kepadaku.
Berkata Jibril A.S. : "Wahai Rasulullah, barang siapa yang membaca selawat ke atasmu tiap-tiap hari sebanyak sepuluh kali, maka akan saya bimbing tangannya dan akan saya bawa dia melintasi titian seperti kilat menyambar."
Berkata pula Mikail A.S. : "Mereka yang berselawat ke atas kamu akan aku beri mereka itu minum dari telagamu."
Berkata pula Israfil A.S. : "Mereka yang berselawat kepadamu akan aku sujud kepada Allah S.W.T dan aku tidak akan mengangkat kepalaku sehingga Allah S.W.T mengampuni orang itu."

Malaikat Izrail A.S pula berkata : "Bagi mereka yang berselawat ke atasmu, akan aku cabut ruh mereka itu dengan selembut-lembutnya seperti aku mencabut ruh para nabi-nabi."
Apakah kita tidak cinta kepada Rasulullah S.A.W.? Para malaikat memberikan jaminan masing-masing untuk orang-orang yang berselawat ke atas Rasulullah S.A.W.
Dengan kisah yang dikemukakan ini, kami harap para pembaca tidak akan melepaskan peluang untuk berselawat ke atas junjungan kita Nabi Muhammad S.A.W. Mudah-mudahan kita menjadi orang-orang kesayangan Allah, Rasul dan para malaikat.
Diposkan oleh Desa X Nita di 20:34
KELEBIHAN AYAT KURSI
KELEBIHAN AYAT KURSI•

Dari Anas bin Malik r.a. berkata, "Rasulullah S.A.W bersabda : Apabila seseorang dari umatku membaca ayat Kursi 12 kali, kemudian dia berwuduk dan mengerjakan solat subuh, nescaya Allah akan menjaganya dari kejahatan syaitan dan darjatnya sama dengan orang yang membaca seluruh al-Qur'an sebanyak tiga kali, dan pada hari kiamat ia akan diberi mahkota dari cahaya yang menyinari semua penghuni dunia."
Berkata Anas bin Malik, "Ya Rasulullah, apakah hendak dibaca setiap hari?"

Sabda Rasulullah S.A.W, " Tidak, cukuplah membacanya pada setiap hari Jumaat."
Umat-umat dahulu hanya sedikit sahaja yang mempercayai rasul-rasul mereka dan itu pun apabila mereka melihat mukjizat secara langsung. Kita sebagai umat Islam tidak boleh ragu-ragu tentang apa yang diterangkan oleh Allah dan Rasul. Janganlah kita ragu-ragu tentang al-Qur'an, hadis dan sunnah Rasul kita. Janganlah kita menjadi seperti umat yang terdahulu yang mana mereka itu lebih suka banyak bertanya dan hendak melihat bukti-bukti terlebih dahulu sebelum mereka beriman.

Setiap satu yang dianjurkan oleh Rasulullah S.A.W kepada kita adalah untuk kebaikan kita sendiri. Rasulullah S.A.W menyuruh kita mengamalkan membaca surah Kursi. Kehebatan ayat ini telah ditearngkan dalam banyak hadis. Kehebatan ayat Kursi ini adalah untuk kita juga, yakni untuk menangkis gangguan syaitan dan kuncu-kuncunya di samping itu kita diberi pahala.
Begitu juga dengan surah al-Falaq, surah Yasin dan banyak lagi ayat-ayat al-Qur'an yang mempunyai keistimewaannya. Setiap isi al-Qur'an itu mempunyai kelebihan yang tersendiri. Oleh itu kita umat Islam, janganlah ada sedikit pun keraguan tentang ayat-ayat al-Qur'an, hadis Nabi dan sunnah Baginda S.A.W. Keraguan dan was-was itu datangnya dari syaitan.
Diposkan oleh Desa X Nita di 20:32

KEJUJURAN SAUDAGAR PERMATA
KEJUJURAN SAUDAGAR PERMATA•

Pada suatu hari, seorang saudagar perhiasan di zaman Tabiin bernama Yunus bin Ubaid, menyuruh saudaranya menjaga kedainya kerana ia akan keluar solat. Ketika itu datanglah seorang badwi yang hendak membeli perhiasan di kedai itu. Maka terjadilah jual beli di antara badwi itu dan penjaga kedai yang diamanahkan tuannya tadi.
Satu barang perhiasan permata yang hendak dibeli harganya empat ratus dirham. Saudara kepada Yunus menunjukkan suatu barang yang sebetulnya harga dua ratus dirham. Barang tersebut dibeli oleh badwi tadi tanpa diminta mengurangkan harganya tadi. Ditengah jalan, dia terserempak dengan Yunus bin Ubaid. Yunus bin Ubaid lalu bertanya kepada si badwi yang membawa barang perhiasan yang dibeli dari kedainya tadi. Sememangnya dia mengenali barang tersebut adalah dari kedainya. Saudagar Yunus bertanya kepada badwi itu, "Berapakah harga barang ini kamu beli?"

Badwi itu menjawab, "Empat ratus dirham."
"Tetapi harga sebenarnya cuma dua ratus dirham sahaja. Mari ke kedai saya supaya saya dapat kembalikan wang selebihnya kepada saudara." Kata saudagar Yunus lagi.
"Biarlah, ia tidak perlu. Aku telah merasa senang dan beruntung dengan harga yang empat ratus dirham itu, sebab di kampungku harga barang ini paling murah lima ratus dirham."
Tetapi saudagar Yunus itu tidak mahu melepaskan badwi itu pergi. Didesaknya juga agar badwi tersebut balik ke kedainya dan bila tiba dikembalikan wang baki kepada badwi itu. Setelah badwi itu beredar, berkatalah saudagar Yunus kepada saudaranya, "Apakah kamu tidak merasa malu dan takut kepada Allah atas perbuatanmu menjual barang tadi dengan dua kali ganda?" Marah saudagar Yunus lagi.

"Tetapi dia sendiri yang mahu membelinya dengan harga empat ratus dirham." Saudaranya cuba mempertahankan bahawa dia dipihak yang benar.
Kata saudagar Yunus lagi, "Ya, tetapi di atas belakang kita terpikul satu amanah untuk memperlakukan saudara kita seperti memperlakukan terhadap diri kita sendiri."
Jika kisah ini dapat dijadikan tauladan bagi peniaga-peniaga kita yang beriman, amatlah tepat. Kerana ini menunjukkan peribadi seorang peniaga yang jujur dan amanah di jalan mencari rezeki yang halal. Jika semuanya berjalan dengan aman dan tenteram kerana tidak ada penipuan dalam perniagaan.

Dalam hal ini Rasulullah S.A.W bersabda, "Sesungguhnya Allah itu penetap harga, yang menahan, yang melepas dan memberi rezeki dan sesungguhnya aku harap bertemu Allah di dalam keadaan tidak seorang pun dari kamu menuntut aku lantaran menzalimi di jiwa atau diharga." (Diriwayat lima imam kecuali imam Nasa'i)
Diposkan oleh Desa X Nita di 20:31

KEBERANIAN SAAD BIN ABU WAQQASH r.a.
KEBERANIAN SAAD BIN ABU WAQQASH r.a. •

Ibnu Asakir telah mengeluarkan dari Az-Zuhri dia telah berkata: Pada suatu hari Rasulullah SAW telah mengutus Sa'ad bin Abu Waqqash ra. untuk mengetuai suatu pasukan ke suatu tempat di negeri Hijaz yang dikenal dengan nama Rabigh. Mereka telah diserang dari belakang oleh kaum Musyrikin, maka Sa'ad bin Abu Waqqash ra. mengeluarkan panah-panahnya serta memanah mereka dengan panah-panah itu. Dengan itu, maka Sa'ad bin Abu Waqqash ra. menjadi orang pertama yang memanah di dalam Islam, dan peristiwa itu pula menjadi perang yang pertama terjadi di dalam Islam. (Al-Muntakhab 5:72)

Ibnu Asakir mengeluarkan dari Ibnu Syihab, dia berkata: Pada hari pertempuran di Uhud Sa'ad bin Abu Waqqash ra. telah membunuh tiga orang Musyrikin dengan sebatang anak panah. Dipanahnya seorang, lalu diambilnya lagi panah itu, kemudian dipanahnya orang yang kedua dan seterusnya orang yang ketiga dengan panah yang sama. Ramai para sahabat merasa heran tentang keberanian Sa'ad itu. Maka Sa'ad berkata: Nabi SAW yang telah memberikanku keberanian itu, sehingga aku menjadi begitu berani sekali. (Al-Muntakhab 5:72)

Bazzar telah mengeluarkan dari Abdullah bin Mas'ud ra. dia berkata: Pada hari pertempuran di Badar, Sa'ad bin Abu Waqqash ra. telah menyerang musuh dengan berkuda dan dengan berjalan kaki. (Majma'uz Zawa'id 6:82)

KASIH SAYANG ALLAH SWT
KASIH SAYANG ALLAH SWT

Seorang lelaki dikenal sangat giat beribadah. Sayangnya ia selalu membuat orang menjadi putus asa terhadap kasih sayang Allah. Hal itu dilakukan sampai ia menemukan ajalnya.
Dalam riwayat itu dikatakan, setelah lelaki itu mati lalu menuntut kepada Tuhan dari kekhusyukan ibadahnya selama di dunia, "Tuhanku, apakah kebahagiaanku di sisi-Mu?"
"Neraka," jawab Allah.
"Tuhan, lalu di mana balasan dari kerajinan ibadahku?" tanya lelaki itu kehairanan.
"Bagaimana boleh. Di dunia engkau selalu membuat orang berputus asa terhadap kasih-sayang-Ku, maka hari ini Aku juga membuat engkau putus asa terhadap kasih sayang-Ku," jawab Allah.
Diposkan oleh Desa X Nita di 20:30

KAFAN DARI RASULULLAH
KAFAN DARI RASULULLAH•

Seorang wanita datang kepada Rasulullah S.A.W. Ia menyerahkan kain yang ditenunnya sendiri dan diserahkan kepada Nabi S.A.W sebagai rasa cintanya kepada Rasul. Dengan senang hati rasulullah menerima pemberian itu dan memakainya. Dengan memakai kain pemberian wanita itu, Nai keluar menemui sahabatnya. Salah seorang daripada sahabat melihat begitu indahnya kain yang dipakai Nabi, lau berkata, "Wahai Rasulullah, alangkah indahnya kain yang engkau pakai itu. Betapa senangnya jika aku memakainya," ujarnya.

"Baiklah," jawab Nabi S.A.W ringkas.
Setelah keluar dari suatu majlis, Rasulullah S.A.W datang lagi ke tempat itu, tetapi tidak lagi menggunakan kain tenun yang baru dipakai itu. Kain pemberian wanita itu berlipat di tangannya, dan kemudian diserahkan kepada sahabat yang memujinya tadi.
"Terimalah kain ini dan pakailah," ujar Rasululah S.A.W.
Melihat peristiwa itu, ramai sahabat yang mencela lelaki itu. Kain pemberian wanita itu sangat disenangi Nabi kerana itu dipakainya, tetapi Nabi tidak pernah menolak permintaan seseorang. "Mengapa engkau masih memintanya ?" sungut para sahabat.
Apa jawab sahabat yang meminta kain kepada Rasulullah S.A.W, "Saya minta kain itu bukan untuk saya pakai, melainkan untuk saya gunakan untuk kain kafanku."

KAMBING DAN ALAT TENUN
KAMBING DAN ALAT TENUN•

Imam Ahmad telah memberitakan dari Humaid bin Hilal, dia berkata: Ada seorang lelaki yang sering berulang-alik di kampung kami, lalu dia membawa cerita yang aneh-aneh kepada orang-orang kampung. Dia bercerita: Suatu ketika aku datang ke Madinah dalam rombongan dagang, lalu aku menjual semua barang-barang yang aku bawa. Aku berkata kepada diriku: Mengapa aku tidak pergi kepada orang lelaki yang membawa ajaran baru itu, barangkali aku dapat mendengar berita-berita yang aneh untuk aku bawa kembali bersamaku?! Aku pun pergi kepada Rasulullah SAW untuk bertanya sesuatu, lalu Beliau menunjuki arah sebuah rumah, katanya: Ada seorang wanita yang tinggal di rumah itu . Pernah dia mengikut tentera Islam berjihad, dan ditinggalkannya 12 ekor kambingnya dan sebuah alat tenunan yang digunakannya untuk menenun pakaian. Apabila dia kembali dari berjihad, didapati kambingnya hilang seekor, dan alat tenunannya pun hilang. Dia merasa sedih atas kehilangannya itu. Maka dia pun mengangkat kedua belah tangan berdoa kepada Tuhannya dengan penuh kesungguhan, katanya:

"Ya Tuhanku! Engkau telah berikan jaminan bahwa siapa yang keluar berjihad pada jalanmu, Engkau akan pelihara harta bendanya, dan sekarang aku telah kehilangan seekor kambing, dan alat tenunanku. jadi aku minta ganti kambing yang hilang dan alat tenunanku itu!"

Rasulullah SAW terus menceritakan betapa sungguh-sungguhnya dia berdoa dan memohon kepada Tuhannya, sehingga pada esok harinya dia mendapati di pintu rumahnya kambingnya yang hilang itu dengan seekor kambing lagi bersamanya. Begitu juga dia melihat alat tenunannya ada di situ dengan satu alat tenun yang lain. Itulah ceritanya, kata Rasulullah SAW dan jika engkau mau, pergilah kepadanya di rumah itu, dan tanyalah dia cerita itu! "Tidak", jawabku, "akan tetapi aku percaya semua yang engkau katakan itu!" (Majma'uz-Zawaid 5:277)

KAMAR-KAMAR DI SYURGA
KAMAR-KAMAR DI SYURGA

Rasulullah S.A.W pernah bersabda bahawa di dalam syurga itu terbahagi dalam kamar-kamar. Dindingnya tembus pandang dengan hiasan di dalamnya yang sangat menyenangkan. Di dalamnya pula terdapat pemandangan yang tidak pernah dilihat di dunia dan terdapat satu hiburan yang tidak pernah dirasakan manusia di dunia.
"Untuk siapa kamar-kamar itu wahai Rasulullah S.A.W?" tanya para sahabat.
"Untuk orang yang mengucapkan dan menyemarakkan salam, untuk mereka yang memberikan makan kepada yang memerlukan, dan untuk mereka yang membiasakan puasa serta solat di waktu malam saat manusia lelap dalam mimpinya."

"Siapa yang bertemu temannya lalu memberi salam, dengan begitu ia bererti telah menyemarakkan salam. Mereka yang memberi makan kepada ahli dan keluarganya sampai berkecukupan, dengan begitu bererti termasuk orang-orang yang membiasakan selalu berpuasa. Mereka yang solat Isya' dan Subuh secara berjemaah, dengan begitu bererti termasuk orang yang solat malam di saat orang-orang sedang tidur lelap." Begitu Nabi menjelaskan sabdanya kepada sahabatnya.

JURU DAKWAH YANG TIDAK GENTAR
JURU DAKWAH YANG TIDAK GENTAR•

Kekalahan umat Islam dalam perang Uhud menyebabkan bangkitnya kemarahan orang-orang badwi di sekitar Madinah untuk mencemuh dan mengungkit-ngungkit dendam lama yang sebelumnya sudah terpendam. Namun tanpa curiga sedikit pun Rasulullah memberikan sambutan baik atas kedatangan sekelompok pedagang Arab yang menyatakan keinginan sukunya hendak mendengar dan memeluk Islam. Untuk itu mereka meminta para jurudakwah dikirimkan ke kampung suku itu. Rasulullah s.a.w meluluskan. Enam orang sahabat yang alim diutus untuk melaksanakan tugas tersebut. Mereka berangkat bersama para pedagang Arab itu.

Di kampung Ar-Raji, dalam wilayah kekuasaan suku Huzail, para pedagang itu tiba-tiba melakukan pengurangan atas keenam sahabat Rasulullah s.a.w, sambil berseru meminta bantuan kaum Huzail. Keenam pendakwah itu dengan pantas menghunus senjata masing-masing dan siap mengadakan perlawanan, setelah insaf bahawa mereka tengah dijebak.
Para pedagang yang licik tadi berteriak, "Sabar saudara-saudara. Kami tidak bermaksud membunuh atau menganiayai kalian. Kami cuma mahu menangkap kalian untuk kami jual ke Makkah sebagai budak belian. Keenam sahabat Rasulullah s.a.w itu tahu nasib mereka bahkan lebih buruk daripada terbunuh dalam pertarungan tidak berimbang itu. Kerana mereka segera bertakbir seraya menyerang dengan tangkas.

Terjadilah pertempuran seru antara enam pendakwah berhati tulus dengan orang-orang yang beringas yang jumlanya jauh lebih besar. Pedang mereka ternyata cukup tajam. Beberapa orang lawan telah menjadi korban. Akhirnya tiga sahabat tertusuk musuh dan langsung gugur. Seorang lagi dibaling batu beramai-ramai hingga tewas. Bakinya tinggal dua orang; Zaid bin Addutsunah dan Khusaib bin Adi.
Apalah daya dua orang pejuang, betapa pun lincahnya perlawanan merek, menghadapi begitu banyak musuh yang tangguh ? Selang beberapa saat sesudah jatuhnya empat sahabat tadi, kedua orang itu dapat dilumpuhkan dan belenggu. Lalu mereka diangkut menuju pasar budak di Makkah. Zaid dibeli oleh Shafwan bin Umayyah. Ayah Shafwan, Umayyah bin Khalaf, adalah majikan Bilal dan Amir bin Fuhairah. Umayyah terkenal sangat kejam kepada budak-budaknya. Bilal pernah disalib di atas pasir dan dijemur di tengah teik matahari dengan badan ditindihi batu. Untung Bilal ditebus oleh Saiyidina Abu Bakar Assidiq dan dimerdekakan. Orang Habsyi ini kemudian terkenal sebagai sahabat dekat Rasulullah s.a.w. dan diangkat sebagai Muazin, tukang azan.

Dalam perang Badar, Umayyah bin Khalaf berhadap-hadapan dengan bekas budaknya itu. Dan Bilal berhasil membunuhnya dalam pertempuran yang sengit satu lawan satu. Adapun Khubaib bin Adi diambil oleh Uqbah bin Al-Harits dengan tujuan yang sama seperti maksud Shafwan membeli Zaid bin Abdutsunah. Iaitu untuk membalas dendam kebencian mereka kepada umat Islam.
Maka oleh orang-orang Quraisy, Zaid diseret menuju Tan'im, salah satu tempat untuk miqat umrah. DI sanalah Zaid akan dijalani hukuman pancung, buatkan sesuatu yang ia tidak pernah melakukannya, iaitu terbunuhnya Umayyah bin Khalaf, ayahanda Shafwan. Menjelang algojo menetak parangnya, pemimpin kaum Musyrikin Abu Sufyan bertanya garang, "Zaid bedebah, apakah engkau senang seandainya di tempatmu ini Muhammad, sedangkan engkau hidup tenteram bersama keluargamu di rumah ?"

"Janganlah begitu," bantah Zaid dengan keras. "Dalam keadaan begini pun aku tidak rela Rasulullah tertusuk duri kecil di rumahnya."
Abu Sufyan menjadi marah. "Bereskan," teriaknya kepada algojo. Dalam sekelip mata, sebilah parang berkilat di tengah terik matahari dan darah segar menyembur keluar. Zaid bin Abdutsunah gugur setelah kepalanya dipotong, menambah jumlah penghuni syurga dengan seorang syuhada' lagi. Di hati Abu Sufyan dan orang-orang Quraisy lainnya timbul kehairanan akan kesetiaan para sahabat kepada Muhammad. Sampai tergamam di bibir Abu Sufyan ucapan kagum, "Aku tidak perna menemukan seorang yang begitu dicintai para sahabat seperti Muhammad."

Sesudah selesai pemancungan Zaid, datang pula rombongan lain yang menyeret Khubaib bin Adi. Sesuai dengan hukum yang berlaku di seluruh Tanah Arab, kepada pesalah yang dijatuhi qisas mati diberikan hak untuk menyampaikan permintaan terakhir. Demikian juga Khubaib. Juru dakwah yang bestari ini meminta izin untuk solat sunnah dua rakaat. Permohonan tersebut dikabulkan. Dengan khusyuk dan tenang, seolah-olah dalam suasana aman tenteram tanpa ancaman kematian, Khubaib melaksanakan ibadahnya sampai selesai. Setelah salam dan mengangkat dua tangan, ia berkata, "Demi Allah. Andaikata bukan kerana takut disangka aku gentar menghadapi maut, maka solatku akan kulakukan lebih panjang."

Khubaib disalib dahulu lalu dihabisi sepertimana dilaksanakan ke atas Zaid bin Abdutsunah. Jasadnya telah lebur sebagaimana jenazah lima sahabatnya yang lain. Namun semangat dakwah mereka yang dilandasi keikhlasan untuk menyebarkan ajaran kebenaran takkan pernah padam dari permukaan bumi. Semangat itu terus bergema sehingga makin banyak jumlah pendakwah yang dengan kekuatan sendiri, atas biaya peribadi, menyelusup keluar-masuk pedalaman berbatu-batu karang atau berhutan-hutan belantara buat menyampaikan firman Tuhan menuju keselamatan

JIBRIL , KERBAU, KELELAWAR DAN CACING
JIBRIL , KERBAU, KELELAWAR DAN CACING

Suatu hari Allah SWT memerintahkan malaikat Jibri AS untuk pergi menemui salah satu makhluk-Nya yaitu kerbau dan menanyakan pada si kerbau apakah dia senang telah diciptakan Allah SWT sebagai seekor kerbau. Malaikat Jibril AS segera pergi menemui si Kerbau. Di siang yang panas itu si kerbau sedang berendam di sungai. Malaikat Jibril AS mendatanginya kemudian mulai bertanya kepada si kerbau, "hai kerbau apakah kamu senang telah dijadikan oleh Allah SWT sebagai seekor kerbau". Si kerbau menjawab, "Masya Allah, alhamdulillah, aku bersyukur kepada Allah SWT yang telah menjadikan aku sebagai seekor kerbau, dari pada aku dijadikan-Nya sebagai seekor kelelawar yang ia mandi dengan kencingnya sendiri". Mendengar jawaban itu Malaikat Jibril AS segera pergi menemui seekor kelelawar.Malaikat Jibril AS mendatanginya seekor kelelawar yang siang itu sedang tidur bergantungan di dalam sebuah goa. Kemudian mulai bertanya kepada si kelelawar, "hai kelelawar apakah kamu senang telah dijadikan oleh Allah SWT sebagai seekor kelelawar". "Masya Allah, alhamdulillah, aku bersyukur kepada Allah SWT yang telah menjadikan aku sebagai seekor kelelawar dari pada aku dijadikan-Nya seekor cacing. Tubuhnya kecil, tinggal di dalam tanah, berjalannya saja menggunakan perutnya", jawab si kelelawar. Mendengar jawaban itu pun Malaikat Jibril AS segera pergi menemui seekor cacing yang sedang merayap di atas tanah.Malaikat Jibril AS bertanya kepada si cacing, "Wahai cacing kecil apakah kamu senang telah dijadikan Allah SWT sebagai seekor cacing". Si cacing menjawab, " Masya Allah, alhamdulillah, aku bersyukur kepada Allah SWT yang telah menjadikan aku sebagai seekor cacing, dari pada dijadikaan-Nya aku sebagai seorang manusia. Apabila mereka tidak memiliki iman yang sempurna dan tidak beramal sholih ketika mereka mati mereka akan disiksa selama-lamanya".

JENAZAH MENJADI BABI HUTAN
JENAZAH MENJADI BABI HUTAN

Seorang anak mendatangi Rasulullah sambil menangis. Peristiwa itu sangat mengharukan Rasulullah S.A.W yang sedang duduk bersama-sama sahabat yang lain.
"Mengapa engkau menangis wahai anakku?" tanya Rasulullah. "Ayahku telah meninggal tetapi tiada seorang pun yang datang melawat. Aku tidak mempunyai kain kafan, siapa yang akan memakamkan ayahku dan siapa pula yang akan memandikannya?" Tanya anak itu.
Segeralah Rasulullah memerintahkan Abu Bakar dan Umar untuk menjenguk jenazah itu. Betapa terperanjatnya Abu Bakar dan Umar, mayat itu berubah menjadi seekor babi hutan. Kedua sahabat itu lalu segera kembali melapor kepada Rasulullah S.A.W.

Maka datanglah sendiri Rasulullah S.A.W ke rumah anak itu. Didoakan kepada Allah sehingga babi hutan itu kembali berubah menjadi jenazah manusia. Kemudian Nabi menyembahyangkannya dan meminta sahabat untuk memakamkannya. Betapa hairannya para sahabat, ketika jenazah itu akan dimakamkan berubah kembali menjadi babi hutan.
Melihat kejadian itu, Rasulullah menanyakan anak itu apa yang dikerjakan oleh ayahnya selama hidupnya.
"Ayahku tidak pernah mengerjakan solat selama hidupnya," jawab anak itu. Kemudian Rasulullah bersabda kepada para sahabatnya, "Para sahabat, lihatlah sendiri. Begitulah akibatnya bila orang meninggalkan solat selama hidupnya. Ia akan menjadi babi hutan di hari kiamat."

ILYAS & MALAIKAT
ILYAS & MALAIKAT•

Ketika sedang berehat datanglah malaikat kepada Nabi Ilyas A.S. Malaikat itu datang untuk menjemput ruhnya. Mendengar berita itu, Ilyas menjadi sedih dan menangis.
"Mengapa engkau bersedih?" tanya malaikat maut.
"Tidak tahulah." Jawab Ilyas.
"Apakah engkau bersedih kerana akan meninggalkan dunia dan takut menghadapi maut?" tanya malaikat.
"Tidak. Tiada sesuatu yang aku sesali kecuali kerana aku menyesal tidak boleh lagi berzikir kepada Allah, sementara yang masih hidup boleh terus berxikir memuji Allah," jawab Ilyas.

Saat itu Allah lantas menurunkan wahyu kepada malaikat agar menunda pencabutan nyawa itu dan memberi kesempatan kepada Nabi Ilyas berzikir sesuai dengan permintaannya. Nabi Ilyas ingin terus hdup semata-mata kerana ingin berzikir kepada Allah. Maka berzikirlah Nabi Ilyas sepanjang hidupnya.
"Biarlah dia hidup di taman untuk berbisik dan mengadu serta berzikir kepada-Ku sampai akhir nanti." Kata Allah.

HIKMAH TINGGALKAN BOHONG
HIKMAH TINGGALKAN BOHONG

Dalam sebuah hadis yang diriwayatkan oleh Luqman Hakim, menceritakan pada suatu hari ada seorang telah datang berjumpa dengan Rasulullah S.A.W. kerana hendak memeluk agama Islam. Sesudah mengucapkan dua kalimah syahadat, lelaki itu lalu berkata :
"Ya Rasulullah. Sebenarnya hamba ini selalu sahaja berbuat dosa dan payah hendak meninggalkannya." Maka Rasulullah menjawab : "Mahukah engkau berjanji bahawa engkau sanggup meninggalkan cakap bohong?"
"Ya, saya berjanji" jawab lelaki itu singkat. Selepas itu, dia pun pulanglah ke rumahnya.

Menurut riwayat, sebelum lelaki itu memeluk agama Islam, dia sangat terkenal sebagai seorang yang jahat. Kegemarannya hanyalah mencuri, berjudi dan meminum minuman keras. Maka setelah dia memeluk agama Islam, dia sedaya upaya untuk meninggalkan segala keburukan itu. Sebab itulah dia meminta nasihat dari Rasulullah S.A.W.
Dalam perjalanan pulang dari menemui Rasulullah S.A.W. lelaki itu berkata di dalam hatinya :
"Berat juga aku hendak meninggalkan apa yang dikehendaki oleh Rasulullah itu."

Maka setiap kali hatinya terdorong untk berbuat jahat, hati kecilnya terus mengejek.
"Berani engkau berbuat jahat. Apakah jawapan kamu nanti apabila ditanya oleh Rasulullah. Sanggupkah engkau berbohong kepadanya" bisik hati kecil. Setiap kali dia berniat hendak berbuat jahat, maka dia teringat segala pesan Rasulullah S.A.W. dan setiap kali pulalah hatinya berkata :
"Kalau aku berbohong kepada Rasulullah bererti aku telah mengkhianati janjiku padanya. Sebaliknya jika aku bercakap benar bererti aku akan menerima hukuman sebagai orang Islam. Oh Tuhan....sesungguhnya di dalam pesanan Rasulullah itu terkandung sebuah hikmah yang sangat berharga."

Setelah dia berjuang dengan hawa nafsunya itu, akhirnya lelaki itu berjaya di dalam perjuangannya menentang kehendak nalurinya. Menurut hadis itu lagi, sejak dari hari itu bermula babak baru dalam hidupnya. Dia telah berhijrah dari kejahatan kepada kemuliaan hidup seperti yang digariskan oleh Rasulullah S.A.W. Hingga ke akhirnya dia telah berubah menjadi mukmin yang soleh dan mulia.

GURAU DAN CANDA RASULULLAH S.A.W
GURAU DAN CANDA RASULULLAH S.A.W.

Rasulullah SAW bergaul dengan semua orang. Baginda menerima hamba, orang buta, dan anak-anak. Baginda bergurau dengan anak kecil, bermain-main dengan mereka, bersenda gurau dengan orang tua. Akan tetapi Baginda tidak berkata kecuali yang benar saja.
Suatu hari seorang perempuan datang kepada beliau lalu berkata, "Ya Rasulullah! Naikkan saya ke atas unta", katanya."Aku akan naikkan engkau ke atas anak unta", kata Rasulullah SAW. "Ia tidak mampu", kata perempuan itu."Tidak, aku akan naikkan engkau ke atas anak unta"."Ia tidak mampu".Para sahabat yang berada di situ berkata, "bukankah unta itu juga anak unta?"

Datang seorang perempuan lain, dia memberitahu Rasulullah SAW,"Ya Rasulullah, suamiku jatuh sakit. Dia memanggilmu". "Semoga suamimu yang dalam matanya putih", kata Rasulullah SAW.Perempuan itu kembali ke rumahnya. Dan dia pun membuka mata suaminya. Suaminya bertanya dengan keheranan, "kenapa kamu ini?". "Rasulullah memberitahu bahwa dalam matamu putih", kata istrinya menerangkan. "Bukankah semua mata ada warna putih?" kata suaminya.
Seorang perempuan lain berkata kepada Rasulullah SAW, "Ya Rasulullah, doakanlah kepada Allah agar aku dimasukkan ke dalam syurga". "Wahai ummi fulan, syurga tidak dimasuki oleh orang tua". Perempuan itu lalu menangis. Rasulullah menjelaskan, "tidakkah kamu membaca firman Allah ini,

Serta kami telah menciptakan istri-istri mereka dengan ciptaan istimewa, serta kami jadikan mereka senantiasa perawan (yang tidak pernah disentuh), yang tetap mencintai jodohnya, serta yang sebaya umurnya".

Para sahabat Rasulullah SAW suka tertawa tapi iman di dalam hati mereka bagai gunung yang teguh. Na'im adalah seorang sahabat yang paling suka bergurau dan tertawa. Mendengar kata-kata dan melihat gelagatnya, Rasulullah turut tersenyum.

GUNUNG MENANGIS
GUNUNG MENANGIS•

Pada suatu hari Uqa'il bin Abi Thalib telah pergi bersama-sama dengan Nabi Muhammad S.A.W. Pada waktu itu Uqa'il telah melihat berita ajaib yang menjadikan tetapi hatinya tetap bertambah kuat di dalam Islam dengan sebab tiga perkara tersebut. Peristiwa pertama adalah, bahawa Rasulullah S.A.W akan mendatangi hajat yakni mebuang air besar dan di hadapannya terdapat beberapa batang pohon. Maka baginda S.A.W berkata kepada Uqa'il, "Hai Uqa'il teruslah engkau berjalan sampai ke pohon itu, dan katalah kepadanya, bahawa sesungguhnya Rasulullah berkata; Agar kamu semua datang kepadanya untuk menjadi aling-aling atau penutup baginya, kerana sesungguhnya baginda akan mengambil air wuduk dan buang air besar."

Uqa'il pun keluar dan pergi mendapatkan pohon-pohon itu dan sebelum dia menyelesaikan tugas itu ternyata pohon-pohon suda tumbang dari akarnya serta sudah mengelilingi di sekitar baginda S.A.W selesai dari hajatnya. Maka Uqa'il kembali ke tempat pohon-pohon itu.
Peristiwa kedua adalah, bahawa Uqa'il berasa haus dan setelah mencari air ke mana pun jua namun tidak ditemui. Maka baginda S.A.W berkata kepada Uqa'il bin Abi Thalib, "Hai Uqa'il, dakilah gunung itu, dan sampaikanlah salamku kepadanya serta katakan, "Jika padamu ada air, berilah aku minum!"

Uqa'il lalu pergilah mendaki gunung itu dan berkata kepadanya sebagaimana yang telah disabdakan baginda itu. Maka sebelum ia selesai berkata, gunung itu berkata dengan fasihnya, "Katakanlah kepada Rasulullah, bahawa aku sejak Allah S.W.T menurunkan ayat yang bermaksud : ("Hai orang-orang yang beriman, jagalah dirimu beserta keluargamu dari (seksa) api neraka yang umpannya dari manusia dan batu)." "Aku menangis dari sebab takut kalau aku menjadi batu itu maka tidak ada lagi air padaku."

Peristiwa yang ketiga ialah, bahawa ketika Uqa'il sedang berjalan dengan Nabi, tiba-tiba ada seekor unta yang meloncat dan lari ke hadapan rasulullah, maka unta itu lalu berkata, "Ya Rasulullah, aku minta perlindungan darimu." Unta masih belum selesai mengadukan halnya, tiba-tiba datanglah dari belakang seorang Arab kampung dengan membawa pedang terhunus.Melihat orang Arab kampung dengan membawa pedang terhunus.
Melihat orang Arab kampung itu, Nabi Muhammad S.A.W berkata, "Hendakl mengapakah kamu terhadap unta itu ?"

Jawab orang kampungan itu, "Wahai Rasulullah, aku telah membelinya dengan harta yang mahal, tetapi dia tidak mahu taat atau tidak mau jinak, maka akan kupotong saja dan akan kumanfaatkan dagingnya (kuberikan kepada orang-orang yang memerlukan)." Rasulullah S.A.W bertanya, "Mengapa engkau menderhakai dia ?"
Jawab unta itu, "Wahai Rasulullah, sungguh aku tidak menderhakainya dari satu pekerjaan, akan tetapi aku menderhakainya dari sebab perbuatannya yang buruk.. Kerana kabilah yang dia termasuk di dalam golongannya, sama tidur meninggalkan solat Isya'. Kalau sekiranya dia mahu berjanji kepada engkau akan mengerjakan solat Isay' itu, maka aku berjanji tidak akan menderhakainya lagi. Sebab aku takut kalau Allah menurunkan seksa-Nya kepada mereka sedang aku berada di antara mereka."

Akhirnya Nabi Muhammad S.A.W mengambil perjanjian orang Arab kampung itu, bahawa dia tidak akan meninggalkan solat Isya'. Dan baginda Nabi Muhammad S.A.W menyerahan unta itu kepadanya. Dan dia pun kembali kepada keluarganya.


FATHIMAH AZ-ZAHRHA rha DAN GILINGAN GANDUM
FATHIMAH AZ-ZAHRHA rha DAN GILINGAN GANDUM.

Suatu hari masuklah Rasulullah SAW menemui anandanya Fathimah az-zahra rha. Didapatinya anandanya sedang menggiling syair (sejenis padi-padian) dengan menggunakan sebuah penggilingan tangan dari batu sambil menangis. Rasulullah SAW bertanya pada anandanya, "apa yang menyebabkan engkau menangis wahai Fathimah?, semoga Allah SWT tidak menyebabkan matamu menangis". Fathimah rha. berkata, "ayahanda, penggilingan dan urusan-urusan rumahtanggalah yang menyebabkan ananda menangis". Lalu duduklah Rasulullah SAW di sisi anandanya. Fathimah rha. melanjutkan perkataannya, "ayahanda sudikah kiranya ayahanda meminta 'aliy (suaminya) mencarikan ananda seorang jariah untuk menolong ananda menggiling gandum dan mengerjakan pekerjaan-pekerjaan di rumah". Mendengar perkataan anandanya ini maka bangunlah Rasulullah SAW mendekati penggilingan itu. Beliau mengambil syair dengan tangannya yang diberkati lagi mulia dan diletakkannya di dalam penggilingan tangan itu seraya diucapkannya "Bismillaahirrahmaanirrahiim". Penggilingan tersebut berputar dengan sendirinya dengan izin Allah SWT. Rasulullah SAW meletakkan syair ke dalam penggilingan tangan itu untuk anandanya dengan tangannya sedangkan penggilingan itu berputar dengan sendirinya seraya bertasbih kepada Allah SWT dalam berbagai bahasa sehingga habislah butir-butir syair itu digilingnya. Rasulullah SAW berkata kepada gilingan tersebut, "berhentilah berputar dengan izin Allah SWT", maka penggilingan itu berhenti berputar lalu penggilingan itu berkata-kata dengan izin Allah SWT yang berkuasa menjadikan segala sesuatu dapat bertutur kata. Maka katanya dalam bahasa Arab yang fasih, "ya Rasulullah SAW, demi Allah Tuhan yang telah menjadikan baginda dengan kebenaran sebagai Nabi dan Rasul-Nya, kalaulah baginda menyuruh hamba menggiling syair dari Masyriq dan Maghrib pun niscaya hamba gilingkan semuanya. Sesungguhnya hamba telah mendengar dalam kitab Allah SWT suatu ayat yang berbunyi : (artinya)

"Hai orang-orang yang beriman, peliharalah dirimu dan keluargamu dari api neraka yang bahan bakarnya adalah manusia dan batu; penjaganya para malaikat yang kasar, yang keras, yang tidak mendurhakai Allah terhadap apa yang dititahkan-Nya kepada mereka dan mereka mengerjakan apa yang dititahkan".

Maka hamba takut, ya Rasulullah kelak hamba menjadi batu yang masuk ke dalam neraka. Rasulullah SAW kemudian bersabda kepada batu penggilingan itu, "bergembiralah karena engkau adalah salah satu dari batu mahligai Fathimah az-zahra di dalam sorga". Maka bergembiralah penggilingan batu itu mendengar berita itu kemudian diamlah ia. Rasulullah SAW bersabda kepada anandanya, "jika Allah SWT menghendaki wahai Fathimah, niscaya penggilingan itu berputar dengan sendirinya untukmu. Akan tetapi Allah SWT menghendaki dituliskan-Nya untukmu beberapa kebaikan dan dihapuskan oleh Nya beberapa kesalahanmu dan diangkat-Nya untukmu beberapa derajat. Ya Fathimah, perempuan mana yang menggiling tepung untuk suaminya dan anak-anaknya, maka Allah SWT menuliskan untuknya dari setiap biji gandum yang digilingnya suatu kebaikan dan mengangkatnya satu derajat. Ya Fathimah perempuan mana yang berkeringat ketika ia menggiling gandum untuk suaminya maka Allah SWT menjadikan antara dirinya dan neraka tujuh buah parit. Ya Fathimah, perempuan mana yang meminyaki rambut anak-anaknya dan menyisir rambut mereka dan mencuci pakaian mereka maka Allah SWT akan mencatatkan baginya ganjaran pahala orang yang memberi makan kepada seribu orang yang lapar dan memberi pakaian kepada seribu orang yang bertelanjang. Ya Fathimah, perempuan mana yang menghalangi hajat tetangga-tetangganya maka Allah SWT akan menghalanginya dari meminum air telaga Kautshar pada hari kiamat. Ya Fathimah, yang lebih utama dari itu semua adalah keridhaan suami terhadap istrinya. Jikalau suamimu tidak ridha denganmu tidaklah akan aku do'akan kamu. Tidaklah engkau ketahui wahai Fathimah bahwa ridha suami itu daripada Allah SWT dan kemarahannya itu dari kemarahan Allah SWT?. Ya Fathimah, apabil seseorang perempuan mengandung janin dalam rahimnya maka beristighfarlah para malaikat untuknya dan Allah SWT akan mencatatkan baginya tiap-tiap hari seribu kebaikan dan menghapuskan darinya seribu kejahatan. Apabila ia mulai sakit hendak melahirkan maka Allah SWT mencatatkan untuknya pahala orang-orang yang berjihad pada jalan Allah yakni berperang sabil. Apabila ia melahirkan anak maka keluarlah ia dari dosa-dosanya seperti keadaannya pada hari ibunya melahirkannya dan apabila ia meninggal tiadalah ia meninggalkan dunia ini dalam keadaan berdosa sedikitpun, dan akan didapatinya kuburnya menjadi sebuah taman dari taman-taman sorga, dan Allah SWT akan mengkaruniakannya pahala seribu haji dan seribu umrah serta beristighfarlah untuknya seribu malaikat hingga hari kiamat. Perempuan mana yang melayani suaminya dalam sehari semalam dengan baik hati dan ikhlas serta niat yang benar maka Allah SWT akan mengampuni dosa-dosanya semua dan Allah SWT akan memakaikannya sepersalinan pakaian yang hijau dan dicatatkan untuknya dari setiap helai bulu dan rambut yang ada pada tubuhnya seribu kebaikan dan dikaruniakan Allah untuknya seribu pahala haji dan umrah. Ya Fathimah, perempuan mana yang tersenyum dihadapan suaminya maka Allah SWT akan memandangnya dengan pandangan rahmat. Ya Fathimah perempuan mana yang menghamparkan hamparan atau tempat untuk berbaring atau menata rumah untuk suaminya dengan baik hati maka berserulah untuknya penyeru dari langit (malaikat), "teruskanlah 'amalmu maka Allah SWT telah mengampunimu akan sesuatu yang telah lalu dari dosamu dan sesuatu yang akan datang". Ya Fathimah, perempuan mana yang meminyak-kan rambut suaminya dan janggutnya dan memotongkan kumisnya serta menggunting kukunya maka Allah SWT akan memberinya minuman dari sungai-sungai sorga dan Allah SWT akan meringankan sakarotulmaut-nya, dan akan didapatinya kuburnya menjadi sebuah taman dari taman-taman sorga seta Allah SWT akan menyelamatkannya dari api neraka dan selamatlah ia melintas di atas titian Shirat".

ENAM PERSIMPANGAN
ENAM PERSIMPANGAN

Abu Bakar r.a. berkata, " Sesungguhnya iblis berdiri di depanmu, jiwa di sebelah kananmu, nafsu di sebelah kirimu, dunia di sebelah belakangmu dan semua anggota tubuhmu berada di sekitar tubuhmu. Sedangkan Allah di atasmu. Sementara iblis terkutuk mengajakmu meninggalkan agama, jiwa mengajakmu ke arah maksiat, nafsu mengajakmu memenuhi syahwat, dunia mengajakmu supaya memilihnya dari akhirat dan anggota tubuh menagajakmu melakukan dosa. Dan Tuhan mengajakmu masuk Syurga serta mendapat keampunan-Nya, sebagaimana firmannya yang bermaksud, "....Dan Allah mengajak ke Syurga serta menuju keampunan-Nya..."

Siapa yang memenuhi ajakan iblis, maka hilang agama dari dirinya. Sesiapa yang memenuhi ajakan jiwa, maka hilang darinya nilai nyawanya. Sesiapa yang memenuhi ajakan nafsunya, maka hilanglah akal dari dirinya. Siapa yang memenuhi ajakan dunia, maka hilang akhirat dari dirinya. Dan siapa yang memenuhi ajakan anggota tubuhnya, maka hilang syurga dari dirinya.
Dan siapa yang memenuhi ajakan Allah S.W.T., maka hilang dari dirinya semua kejahatan dan ia memperolehi semua kebaikan."

Iblis adalah musuh manusia, sementara manusia adalah sasaran iblis. Oleh itu, manusia hendaklah sentiasa berwaspada sebab iblis sentiasa melihat tepat pada sasarannya.

dibinasakan hud hud
DIBINASAKAN HUD-HUD•

'Auj bin Unuq adalah manusia yang berumur sehingga 4,500 tahun. Tinggi tubuh badannya di waktu berdiri adalah seperti ketinggian air yang dapat menenggelamkan negeri pada zaman Nabi Nuh a.s. Ketinggian air tersebut tidak dapat melebihi lututnya.
Ada yang mengatakan bahawa dia tinggal di gunung. Apabila dia merasa lapar, dia akan menghulurkan tangannya ke dasar laut untuk menangkap ikan kemudian memanggangnya dengan panas matahari. Apabila dia marah atas sesebuah negeri, maka dia akan mengencingi negeri tersebut hinggalah penduduk negeri itu tenggelam di dalam air kencingnya.

Apabila Nabi Musa bersama kaumnya tersesat di kebun teh, maka 'Auj bermaksud untuk membinasakan Nabi Musa bersama kaumnya itu. Kemudian 'Auj datang untuk memeriksa tempat kediaman askar Nabi Musa a.s., maka dia mendapati beberapa tempat kediaman askar Nabi Musa itu tidak jauh dari tempatnya. Kemudian dia mencabut gunung-gunung yang ada di sekitarnya dan diletakkan di atas kepalanya supaya mudah untuk dicampakkan kepada askar-askar Nabi Musa a.s.
Sebelum sempat 'Auj mencampakkan gunung-gunung yang diunjung di atas kepalanya kepada askar Nabi Musa a.s, Allah telah mengutuskan burung hud-hud dengan membawa batu berlian dan meletakkannya di atas gunung yang dijunjung oleh 'Auj. Dengan kekuasaan Allah, berlian tersebut menembusi gunung yang dijunjung oleh 'Auj sehinggalah sampai ke tengkuknya. 'Auj tidak sanggup menghilangkan berlian itu, akhirnya 'Auj binasa disebabkan batu berlian itu.

Dikatakan bahawa ketinggian Nabi Musa a.s adalah empat puluh hasta dan panjang tongkatnya juga empat puluh hasta dan memukulkan tongkatnya kepada 'Auj tepat mengenai mata dan kakinya. Ketika itu jatuhlah 'Auj dengan kehendak Allah S.W.T dan akhirnya tidak dapat lari daripada kematian sekalipun badannya tinggi serta memiliki kekuatan yang hebat.

cinta sejati seorang ibu
CINTA SEJATI SEORANG IBU•

Wanita itu sudah tua, namun semangat perjuangannya tetap menyala seperti wanita yang masih muda. Setiap tutur kata yang dikeluarkannya selalu menjadi pendorong dan bualan orang disekitarnya. Maklumlah, ia memang seorang penyair dua zaman, maka tidak kurang pula bercakap dalam bentuk syair. Al-Khansa bin Amru, demikianlah nama wanita itu. Dia merupakan wanita yang terkenal cantik dan pandai di kalangan orang Arab. Dia pernah bersyair mengenang kematian saudaranya yang bernama Sakhr :

"Setiap mega terbit, dia mengingatkan aku pada Sakhr, malang. Aku pula masih teringatkan dia setiap mega hilang dii ufuk barat Kalaulah tidak kerana terlalu ramai orang menangis di sampingku ke atas mayat-mayat mereka, nescaya aku bunuh diriku."
Setelah Khansa memeluk Islam, keberanian dan kepandaiannya bersyair telah digunakan untuk menyemarakkan semangat para pejuang Islam. Ia mempunyai empat orang putera yang kesemuanya diajar ilmu bersyair dna dididik berjuang dengan berani. Kemudian puteranya itu telah diserahkan untuk berjuang demi kemenangan dan kepentingan Islam. Khansa telah mengajar anaknya sejak kecil lagi agar jangan takut menghadapi peperangan dan cabaran.

Pada tahun 14 Hijrah, Khalifah Umar Ibnul Khattab menyediakan satu pasukan tempur untuk menentang Farsi. Semua Islam dari berbagai kabilah telah dikerahkan untuk menuju ke medan perang, maka terkumpullah seramai 41,000 orang tentera. Khansa telah mengerahkan keempat-empat puteranya agar ikut mengangkat senjata dalam perang suci itu. Khansa sendiri juga ikut ke medan perang dalam kumpulan pasukan wanita yang bertugas merawat dan menaikkan semangat pejuan tentera Islam.
Dengarlah nasihat Khansa kepada putera-puteranya yang sebentar lagi akan ke medan perang, "Wahai anak-anakku! Kamu telah memilih Islam dengan rela hati. Kemudian kamu berhijrah dengan sukarela pula. Demi Allah, yang tiada tuhan selain Dia, sesungguhnya kamu sekalian adalah putera-putera dari seorang lelaki dan seorang wanita. Aku tidak pernah mengkhianati ayahmu, aku tidak pernah memburuk-burukkan saudara-maramu, aku tidak pernah merendahkan keturuna kamu, dan aku tidak pernah mengubah perhubungan kamu. Kamu telah tahu pahala yang disediakan oleh Allah kepada kaum muslimin dalam memerangi kaum kafir itu. Ketahuilah bahawasaya kampung yang kekal itu lebih baik daripada kampung yang binasa."

Kemudian Khansa membacakan satu ayat dari surah Ali Imran yang bermaksud, "Wahai orang yang beriman! Sabarlah, dan sempurnakanlah kesabaran itu, dan teguhkanlah kedudukan kamu, dan patuhlah kepada Allah, moga-moga menjadi orang yang beruntung." Putera-putera Khansa tertunduk khusyuk mendengar nasihat bonda yang disayanginya.
Seterusnya Khansa berkata, "Jika kalian bangun esok pagi, insya Allah dalam keadaan selamat, maka keluarlah untuk berperang dengan musuh kamu. Gunakanlah semua pengalamanmu dan mohonlah pertolongan dari Allah. Jika kamu melihat api pertempuran semakin hebat dan kamu dikelilingi oleh api peperangan yang sedang bergejolak, masuklah akmu ke dalamnya. Dan dapatkanlah puncanya ketika terjadi perlagaan pertempurannya, semoga kamu akan berjaya mendapat balasan di kampung yang abadi, dan tempat tinggal yang kekal."

Subuh esoknya semua tentera Islam sudah berada di tikar sembahyang masing-masing untuk mengerjakan perintah Allah iaitu solat Subuh, kemudian berdoa moga-moga Allah memberikan mereka kemenangan atau syurga. Kemudian Saad bin Abu Waqas panglima besar Islam telah memberikan arahan agar bersiap-sedia sebaik sahaja semboyan perang berbunyi. Perang satu lawan satu pun bermula dua hari. Pada hari ketiga bermulalah pertempuran besar-besaran. 41,000 orang tentera Islam melawan tentera Farsi yang berjumlah 200,000 orang. Pasukan Islam mendapat tentangan hebat, namun mereka tetap yakin akan pertolongan Allah .

Putera-putera Khansa maju untuk merebut peluang memasuki syurga. Berkat dorongan dan nasihat dari bondanya, mereka tidak sedikit pun berasa takut. Sambil mengibas-ngibaskan pedang, salah seorang dari mereka bersyair,
"Hai saudara-saudaraku! Ibu tua kita yang banyak pengalaman itu, telah memanggil kita semalam dan membekalkan nasihat. Semua mutiara yang keluar dari mulutnya bernas dan berfaedah. Insya Allah akan kita buktikan sedikit masa lagi."
Kemudian ia maju menetak setiap musuh yang datang. Seterusnya disusul pula oleh anak kedua maju dan menentang setiap musuh yang mencabar. Dengan semangat yang berapi-api ia bersyair,

"Demi Allah! Kami tidak akan melanggar nasihat dari ibu tua kami Nasihatnya wajib ditaati dengan ikhlas dan rela hati Segeralah bertempur, segeralah bertarung dan menggempur mush-musuh bersama-sama Sehingga kau lihat keluarga Kaisar musnah."
Anak Khansa yang ketiga pula segera melompat dengan beraninya dan bersyair,
"Sungguh ibu tua kami kuat keazamannya, tetap tegas tidak goncang Beliau telah menggalakkan kita agar bertindak cekap dan berakal cemerlang Itulah nasihat seorang ibu tua yang mengambil berat terhadap anak-anaknya sendiri Mari! Segera memasuki medan tempur dan segeralah untuk mempertahankan diri Dapatkan kemenangan yang bakal membawakegembiraan di dalam hati Atau tempuhlah kematian yang bakal mewarisi kehidupan yang abadi."

Akhir sekali anak keempat menghunus pedang dan melompat menyusul abang-abangnya. Untuk menaikkan semangatnya ia pun bersyair,
"Bukanlah aku putera Khansa', bukanlah aku anak jantan Dan bukanlah pula kerana 'Amru yang pujiannya sudah lama terkenal Kalau aku tidak membuat tentera asing yang berkelompok-kelompok itu terjunam ke jurang bahay, dan musnah mangsa oleh senjataku."
Bergelutlah keempat-empat putera Khansa dengan tekad bulat untuk mendapatkan syurga diiringi oleh doa munajat bondanya yang berada di garis belakang. Pertempuran terus hebat. Tentera Islam pada mulanya kebingungan dan kacau kerana pada mulanya tentera Farsi menggunakan tentera bergajah di barisan hadapan, sementara tentera berjalan kaki berlindung di belakang binatang tahan lasak itu. Namun tentera Islam dapat mencederakan gajah-gajah itu dengan memanah mata dan bahagian-bahagian lainnya. Gajah yang cedera itu marah dengan menghempaskan tuan yang menungganginya, memijak-mijak tentera Farsi yang lannya. Kesempatan ini digunakan oleh pihak Islam untuk memusnahkan mereka. Panglima perang bermahkota Farsi dapat dipenggal kepalanya, akhirnya mereka lari lintang-pukang menyeberangi sungai dan dipanah oleh pasukan Islam hingga air sungai menjadi merah. Pasukan Farsi kalah teruk, dari 200,000 tenteranya hanya sebahagian kecil sahaja yang dapat menyelamatkan diri.

Umat Islam lega. Kini mereka mengumpul dan mengira tentera Islam yang gugur. Ternyata yang beruntung menemui syahid di medan Kadisia itu berjumlah lebih kurang 7,000 orang. Dan daripada 7,000 orang syuhada itu terbujur empat orang adik-beradik Khansa. Seketika itu juga ramailah tentera Islam yang datang menemui Khansa memberitahukan bahawa keempat-empat anaknya telah menemui syahid. Al-Khansa menerima berita itu dengan tenang, gembira dan hati tidak bergoncang. Al-Khansa terus memuji Allah dengan ucapan,

"Segala puji bagi Allah, yang telah memuliakanku dengan mensyahidkan mereka, dan aku mengahrapkan darii Tuhanku, agar Dia mengumpulkan aku dengan mereka di tempat tinggal yang kekal dengan rahmat-Nya!"
Al-Khansa kembali semula ke Madinah bersama para perajurit yang masih hidup dengan meninggalkan mayat-mayat puteranya di medan pertempuran Kadisia. Dari peristiwa peperanan itu pula wanita penyair ini mendapat gelaran kehormatan 'Ummu syuhada yang ertinya ibu kepada orang-orang yang mati syahid."

bintang bernama huraisy
BINATANG YANG BERNAMA HURAISY

Dikisahkan dalam sebuah kitab bahawa apabila tiba hari kiamat nanti maka akan keluar seekur binatang dari neraka Jahannam yang digelar Huraisy, yang mana panjangnya ialah jarak antara langit dan bumi dan lebarnya pula dari timur hingga ke barat.
Apabila ia keluar maka malaikat Jibril a.s berkata, "Wahai Huraisy, kamu hendak ke mana dan kamu hendak mencari siapa?"
Lalu berkata Huraisy : "Aku mencari lima jenis orang ."

1. Orang yang tidak mengerjakan solat.
2. Orang yang tidak mahu mengeluarkan zakat.
3. Orang yang mendurhakai kedua orang tuanya.
4. Orang yang suka minum arak.
5. Orang yang sangat suka bercakap-cakap dalam masjid hal dunia.